
BENTUK PERLINDUNGAN HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB BANK TERHADAP KERUGIAN PENGGUNA KARTU KREDIT AKIBAT KELALAIAN DALAM PENGAWASAN OLEH BANK
Author(s) -
Annisa Medyana Akhiar
Publication year - 2019
Publication title -
jupe : jurnal pendidikan mandala/jupe : jurnal pendidikan mandala
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2656-6745
pISSN - 2548-5555
DOI - 10.36312/jupe.v4i5.828
Subject(s) - humanities , political science , art
Kartu kredit yang merupakan alat pembayaran yang sudah sangat terkenal dan banyak digunakan saat ini, masih mempunyai problema-problema yang perlu untuk diselesaikan. Terlebih lagi dengan perkembangan zaman, melakukan sebuah kegiatan perbuatan melawan hukum, khususnya dalam hal ini adalah kartu kredit bukanlah menjadi sebuah hal yang susah. Bank sebagai pihak yang mengeluarkan produk kartu kredit haruslah melakukan pengawasan dan peningkatan keamanan kartu kredit dari waktu ke waktu secara berkala. Konsumen sebagai nasabah dari pengguna kartu kredit tentunya jika terjadi perbuatan melawan hukum yang merugikan dirinya, tentu tidak akan diam. Bank selaku perusahaan haruslah dapat memberikan perlindungan dan rasa aman serta bertanggungjawab terhadap setiap kerugian yang ditimbulkan oleh perusahannya kepada konsumen, seperti yang diatur di dalam Undang-Undang No 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen di Bidang Jasa Keuangan.