
ANALISIS PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO, INFLASI DAN NET EKSPOR PROVINSI DI INDONESIA
Author(s) -
Aris Munandar
Publication year - 2016
Publication title -
jurnal ecoment global
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2685-6204
pISSN - 2540-816X
DOI - 10.35908/jeg.v1i1.85
Subject(s) - physics , agricultural science , biology
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis produk domestik bruto, inflasi dan bersih ekspor daerah provinsi di Indonesia. Penulisan Ini termotivasi oleh kecenderungan melambatnya pertumbuhan ekonomi, kenaikan inflasi dan penurunan ekspor bersih dalam penelitian Indonesia. Menggunakan data panel dari 33 provinsi di Indonesia pada periode 2009-2013. Data dianalisis dengan menggunakan regresi, metode Ordinary Least Squares (OLS), melalui perangkat lunak statistik. Hasil Penelitian pertama menunjukkan bahwa variasi 99,8% dalam produk domestik regional bruto dapat dijelaskan oleh variasi dalam belanja pemerintah, investasi asing, investasi domestik, dan ekspor neto. Variabel independen secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap PDRB. investasi asing sebagian kontribusi lebih dari variabel lain, peningkatan i.e.an investasi asing sebesar 1% akan meningkatkan PDRB sebesar 34%. Kedua menunjukkan bahwa variasi 88,6% di ekspor bersih dapat dijelaskan oleh variasi dalam rupiah Indonesia untuk tukar mata uang asing dolar AS dan pertumbuhan ekonomi dunia. Variabel independen secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ekspor neto. nilai tukar rupiah Indonesia sebagian memiliki efek yang signifikan negatif pada ekspor bersih, sedangkan pertumbuhan ekonomi dunia memiliki dampak positif yang signifikan pada ekspor neto. Ketiga menunjukkan bahwa variasi 36,2% inflasi dapat dijelaskan variasi dalam konsumsi rumah tangga dan impor. Variabel independen secara simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap inflasi. Variabel impor sebagian tidak berpengaruh signifikan terhadap inflasi. Kata kunci: Pertumbuhan Ekonomi, PDRB, FDI dan investasi domestik, net exports, inflasi, pengeluaran pemerintah