z-logo
open-access-imgOpen Access
Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Usia Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di RT 01/ RW 01 Desa Jatirejo Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri Tahun 2018
Author(s) -
Lely Khulafa’ur Rosidah
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal kebidanan/jurnal kebidanan
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2657-1978
pISSN - 2302-3082
DOI - 10.35890/jkdh.v9i2.162
Subject(s) - gynecology , mathematics , physics , medicine
Melalui keluarga berencana sebuah keluarga merencanakan jumlah anak dan jarak kelahiran anak pertama dengan anak berikutnya. Salah satu yang berkaitan dengan kesadaran keluarga berencana pada masyarakat adalah pendidikan. Rendahnya fenomena pemakaian Metode Kontrasepsijangka Panjang (MKJP) pada akseptor KB aktif dan akseptor KB baru dikhawatirkan angka putus pakai yang tinggi sehingga lebih banyak terjadi drop out dan berkontribusi pada tingginya Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP), angka Total Fertility Rate (TFR) dan Angka Kematian Ibu. Tujuan Penelitian ini adalah mengetahui Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Usia Terhadap Penggunaan MKJP. Desain penelitian ini Analitik korelasional dengan pendekatan Crosssectional. Populasi Penelitian adalah Seluruh Akseptor KB di RT/ RW 01/01 Desa Jatirejo Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri. Dengan Teknik Sampling Purposive Sampling didapatkan sampel 37 Responden. Instrumen yang digunakan berupa Kuesioner. Analisa Multivariat dengan Regresi Logistik Ganda. Hasil Penelitian dari 37 Responden dengan tingkat pendidikan dasar sebanyak 22 responden (59,45%) . Mayoritas Berusia 36-45 tahun sejumlah 20 orang (54,05%). Pengguna Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) sebanyak 27 responden (72,97%) dan pengguna MKJP sebanyak 10 responden (27,02%). Berdasarkan Hasil Uji Statistik Regresi Logistik Ganda didapatkan Taraf Sig. 0,006 0,05 sehingga Usia tidak mempengaruhi penggunaan MKJP. Penggunaan MKJP dipengaruhi Tingkat Pendidikan dan Usia sebesar 35,10 %. Pendidikan tidak hanya didapatkan secara Formal,sedangkan Usia tidak mempengaruhi kematangan Akseptor dalam mengambil pilihan kontrasepsi. Sehingga hendaknya Tenaga Kesehatan dan Kader KB lebih secara mendalam memberikan motivasi Akseptor  untuk memilih MKJP melalui Metode Pendekatan Keluarga.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here