
FAKTOR PREDISPOSISI IBU HAMIL DENGAN PRE EKLAMSI DI RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
Author(s) -
Is Susiloningtyas,
Isna Hudaya
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal kebidanan (edisi elektronik)
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2301-7023
DOI - 10.35872/jurkeb.v9i02.319
Subject(s) - medicine , gynecology , obstetrics
ABSTRAKMasa kehamilan kemungkinan dapat terjadi komplikasi. Komplikasi yang dapat muncul akibat langsung kehamilan salah satunya pre eklamsi/eklamsi. Berdasarkan Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012, Angka Kematian Ibu (AKI) (yang berkaitan dengan kehamilan, persalinan, dan nifas) sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup.Sedangkan penyebab utama kematian ibu maternal adalah timbulnya perdarahan (28%), eklamsi (24%) dan infeksi (11%).Pada tahun 2000 dicanangkan Gerakan Nasional Kehamilan yang Aman atau Making Pregnancy Safer (MPS) sebagai bagian dari Strategi Pembangunan Kesehatan Masyarakat menuju Indonesia Sehat 2010, dimana salah satu targetnya adalah penurunan AKI yang penyabab utamanya eklamsi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik, tehnik pengambilan data menggunakan data sekunder. Instrumen dalam penelitian ini adalah catatan rekam medik Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang dengan subyek penelitian adalah seluruh ibu hamil yang menderita pre eklampsia yaitu sebanyak 129. Hasil penelitian yang diperoleh dari 129 data rekam medik, ibu yang mengalami pre eklamsi banyak terjadi pada ibu kelompok usia 20-35 tahun sebanyak 88 (68%), ibu berumur > 35 tahun sebanyak 32 (25%) dan ibu berumur 35 years old as many as 32 (25%) and mother <20 years old as many as 9 people (7%). Mothers who experienced preeclampsia were more common in primipara (48%), multiparas (46%) and multiparas (35%). mothers with preeclampsia were more common in private mothers (64%), housewives (50%) (38%) of civil servants (15%).Keywords : Predisposing Factor, Pre eclampsia.