z-logo
open-access-imgOpen Access
STUDI KASUS KINERJA BIDAN DALAM PELAKSANAAN ANTENATAL CARE (ANC) TERPADU DI PUSKESMAS WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KABUPATEN MAGELANG JAWA TENGAH
Author(s) -
Lenna Maydianasari Florentina Kusyanti
Publication year - 2019
Publication title -
medika respati
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-1156
pISSN - 1907-3887
DOI - 10.35842/mr.v14i1.208
Subject(s) - gynecology , medicine , humanities , nursing , political science , art
Latar belakang :Program safe motherhood dari negara-negara di wilayah Asia Tenggara pada tahun 2010 menyepakati bahwa pelayanan kebidanan yang diberikan kepada setiap ibu yang memerlukan perlu diupayakan agar memenuhi standar tertentu agar aman dan efektif.  Antenatal Care merupakan pelayanan yang sangat penting. Pelayanan ini diberikan kepada ibu selama masa kehamilan agar kehamilannya sehat sampai melahirkan bayi yang sehat pula, sehingga pada akhirnya dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Tujuan : untuk mengetahui kinerja bidan dalam  pelaksanaan pelayanan ANC terpadu di Puskesmas wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang.Metode : Rancangan penelitian adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif  untuk mengetahui kinerja bidan dalam pelaksanaan pelayanan ANC terpadu di Puskesmas. Informan pada penelitian ini adalah bidan puskesmas, bidan desa, pimpinan, petugas laboratorium, ahli gizi dan ibu hamil yang mendapatkan pelayanan ANC. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dan wawancara mendalam. Pengolahan data kualitatif dilakukan analisis isi dengan transkripsi, disajikan dalam narasi.Hasil : Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa  informan yang diwawancara berumur sekitar 45-55 tahun , Pendidikan sarjana  , lama bekerja sebagian besar 21-30 tahun , analisis jabatan sebagai bidan koordinator,kinerja  bidan sudah baik, pengetahuan tentang ANC terpadu sudah cukup baik,waktu pelaksanaan ANC terpadu paling banyak 2014 pada puskesmas tidak serempak, pelatihan mayoritas sudah mengikuti pelatihan. Selain itu responden sudah mendapatkan pelatihan, waktu pelatihan 2-3 hari yang diadakan oleh dinas kesehatan kabupaten, manfaatnya mayoritas untuk meningkatkan kompetensi. Motivasi responden sudah cukup baik,sikap masih ada kurang menanggapi, kepemimpinan masih kurang, kendala masih banyak terutama karena kekurangan SDM, sarana prasarana sangat mendukung, dukungan dari unit lain sudah cukup mendukung, bimbingan teknis tidak pernah ada.Kata kunci : kinerja, bidan, ANC, terpadu

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here