z-logo
open-access-imgOpen Access
PROFIL PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PENGOBATAN MANDIRI (SWAMEDIKASI) DI DESA BUKAKA KECAMATAN KOTABUNAN KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW TIMUR
Author(s) -
Meilani Jayanti,
Aswin Arsyad
Publication year - 2020
Publication title -
pharmacon/pharmacon
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2721-4923
pISSN - 2302-2493
DOI - 10.35799/pha.9.2020.27417
Subject(s) - family medicine , medicine , traditional medicine , humanities , gynecology , philosophy
ABSTRACTThe effort that most done by the community to treat disease before deciding to seek help from health services or health worker is called self medication. The aim of this research is to describe the profile of community knowledge about self medication in Bukaka Village, Kotabunan sub-district, Bolaang Mongndow Timur district. This research is an observational descriptive research which uses analytic survey method. Data collection was carried out from 165 respondents selected based on inclusion and exclusion criteria. Based on this research, it can be concluded that the profile of community knowledge about self-medication (self-medication) in Bukaka Village is still inadequate, where the percentage of community knowledge level of Bukaka Village is 36% which shows how the community's knowledge is categorized as lacking. Keywords: Knowledge, Community, Self Medication  ABSTRAKUpaya yang paling banyak dilakukan oleh masyarakat untuk mengatasi keluhan, gejala penyakit, sebelum memutuskan mencari pertolongan kepada tenaga kesehatan atau sarana pelayanan kesehatan, yaitu dengan melakukan pengobatan mandiri (swamedikasi). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana profil pengetahuan masyarakat Desa Bukaka Kecamatan Kotabunan Kabupaten Bolaang Mongndow Timur (boltim) tentang pengobatan mandiri (swamedikasi). Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan jenis penelitian deskriptif yang menggunakan metode survei analitik. Pengambilan data dilakukan terhadap 165 orang responden yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa profil pengetahuan masyarakat tentang pengobatan mandiri (swamedikasi) di Desa Bukaka masih kurang dan belum memadai, dimana persentase tingkat pengetahuan masyarakat Desa Bukaka sebesar 36% yang menunjukan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat termasuk kategori kurang. Kata Kunci : Pengetahuan, Masyarakat, Swamedikasi 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here