Open Access
Prevalensi dan Karakteristik Buta Warna pada Populasi Urban di Jakarta
Author(s) -
Syntia Nusanti,
Muhamad Sidik
Publication year - 2021
Publication title -
ophthalmologica indonesiana
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
ISSN - 2460-545X
DOI - 10.35749/journal.v47i2.100307
Subject(s) - medicine
Tujuan: Mengetahui prevalensi buta warna di masyarakat populasi urban di Jakarta
Metodologi: Penelitian ini merupakan bagian dari Urban Eye Health Study. Dilakukan pemeriksaan buta warna dengan menggunakan ishihara pada seluruh pasien anak dan dewasa yang memiliki visus 6/6. Bila terdapat jawaban salah dari pemeriksaan ishihara, pemeriksaan buta warna dilanjutkan dengan menggunakan Farnsworth Munsell Hue D 15 kemudian diberikan kuesioner. Buta warna akan diklasifikasikan menjadi buta warna kongenital dan didapat.
Hasil: Jumlah total responden anak yang memenuhi kriteria inklusi untuk pemeriksaan buta warna adalah 435 dengan rentang usia 6-16 tahun. Dari jumlah tersebut didapatkan 5,97% menderita buta warna. Sedangkan jumlah responden dewasa (41-77 tahun) yang memenuhi kriteria inklusi adalah 1040 dengan 3,26% responden dewasa menderita buta warna. Seratus persen responden anak mengalami buta warna kongenital. Delapan puluh delapan koma dua puluh empat persen responden dewasa menderita buta warna kongenital sedangkan sisanya sebesar 11,76% menderita buta warna didapat.
Kesimpulan: Prevalensi penderita buta warna kongenital pada penelitian ini adalah 3,79%, pada pasien dewasa sebanyak 88,24% dan pada anak 100% dari pasien yang buta warna.