z-logo
open-access-imgOpen Access
DISKURSUS TEORI AL-SARFAH DALAM I‘JAZ AL-QUR’AN
Author(s) -
Muhammad Dirman Rasyid
Publication year - 2020
Publication title -
al-din : jurnal dakwah dan sosial keagamaan/al-din: jurnal dakwah dan sosial keagamaan
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-7197
pISSN - 2442-5389
DOI - 10.35673/ajdsk.v6i1.843
Subject(s) - humanities , philosophy
AbstrakPenelitian ini bertujuan mengurai konsep dan muasal teori al-s}arfah, perbedaan padangangan para ulama terkait teori al-s}arfah serta perkembangan teori al-s}arfah dalam kajian kemukjizatan al-Qur’an kontemporer. Penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research), dengan cara mengumpulkan literatur terkait kemudian disajikan secara deskriptif kualitatif, yaitu menampilkan data sebagaimana adanya kemudian dianalisis (content analysis). Teori al-s}arfah merupakan konsep dalam kemukjizatan al-Qur’an yang menyatakan bahwa ketidakmampuan manusia menandingi al-Qur’an karena Allah swt. mencegah manusia untuk menandinginya dengan mencabut kemampuan, motivasi, ilmu, serta pengetahuan manusia untuk menandingi al-Qur’an. Terdapat dua pendapat mengenai muasal teori al-s}arfah. Pertama, teori ini berasal dari konsep yang ada di dalam Agama Hindu, sedangkan pendapat kedua memandang, al-s}arfah berasal dari pemikiran Islam yang disebabkan kesalahpahaman terhadap al-Qur’an disertai akidah yang salah. Tokoh yang dianggap pertama kali melontarkan teori al-s}arfah adalah tokoh Muktazilah, Abu Ish}aq Ibrahim al-Naz}z}am. Ulama berbeda pendapat terkait teori al-s}arfah dalam kemukjizatan al-Qur’an, pada umunya ulama yang pro terhadap teori ini dari kalangan Muktzilah dan Syi’ah. Sementara, yang kontra dari kalangan Sunni.  Di era kontemporer ini, diskursus kemukjizatan al-Qur’an makin berkembang dan mencakup berbagai aspek, tidak seperti dahulu yang masih didominasi pada aspek kebahasaan. Sementara teori al-s}arfah hanya berlaku pada aspek kebasahaan dan sistematika susunan al-Qur’an, sehingga teori ini tidak relevan dalam konteks kemukjizatan al-Qur’an kontemporer yang cenderung mengungkap isyarat ilmiah dari al-Qur’an.Kata Kunci: Al-S}arfah, Kemukjizatan, al-Qur’an, Muktazilah.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here