z-logo
open-access-imgOpen Access
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR PADA PERAWAT SELAMA PANDEMI COVID-19 DI RSUD PROF. DR. W Z JOHANNES KUPANG
Author(s) -
Vinsensius Apolonaris Bessie,
Ika Febianti Buntoro,
Efrisca M. Br. Damanik
Publication year - 2021
Publication title -
cendana medical journal
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2746-6809
pISSN - 2302-3007
DOI - 10.35508/cmj.v9i1.4928
Subject(s) - medicine , gynecology , humanities , philosophy
Pandemi COVID-19 mempengaruhi seluruh tenaga kesehatan di dunia, khususnya di Indonesia. Pasien COVID-19 terus bertambah membuat tenaga kesehatan harus menyiapkan diri untuk merawat pasien-pasien tersebut. Sementara itu, minimnya pengetahuan tentang virus tersebut dan kurangnya fasilitas kesehatan seperti alat pelindung diri (APD) akan menambah tekanan pada tenaga kesehatan terkhususnya perawat. Keadaan ini  menimbulkan stres pada tenaga kesehatan. Stres merupakan salah satu faktor yang menentukan kualitas tidur seseorang. Ini dikarenakan stres dapat menyebabkan kualitas tidur yang buruk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur perawat selama pandemi COVID-19 di RSUD Prof. Dr. W Z Johannes Kupang. Metode penelitian ini merupakan penelitian analitikal observasional dengan rancangan cross sectional pada perawat di RSUD Prof. Dr. W Z Johannes Kupang yang dilakukan dengan pengisian kuesioner Perceived Stress Scale dan Pittsburgh Sleep Quality Indeks. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total sampling dengan jumlah responden 44 orang yang memenuhi kriteria inklusidan eksklusi. Penelitian ini dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Koefisien Korelasi. Hasil penelitian ini dari 44 responden, tingkat stres yang paling banyak dialami oleh perawat adalah tingkat stres sedang sebanyak 31 orang (70,45%), diikuti oleh tingkat stres ringan sebanyak 9 orang (20,45%), sedangkan tingkat stres berat sebanyak 4 orang (9,09%). Perawat yang memiliki kualitas tidur baik sebanyak 24 orang (54,54%), sedangkan yang memiliki kualitas tidur buruk sebanyak 20 orang (45,45%). Hasil uji analisis bivariat pada penelitiaan ini diperoleh hasil p = 0,040 (p<0,05).Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kualitas tidur pada perawat selama pandemi COVID-19 di RSUD Prof. Dr. W Z Johannes kupang tahun 2020.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here