
Skrining Fitokimia Dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Ekstrak Etanol Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus)
Author(s) -
Elisabeth Oriana Jawa La,
Repining Tiyas Sawiji,
Agustiila Yuliawati
Publication year - 2020
Publication title -
indonesian journal of pharmacy and natural product
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2656-3215
pISSN - 2615-6903
DOI - 10.35473/ijpnp.v3i1.503
Subject(s) - physics , traditional medicine , horticulture , biology , medicine
Buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) merupakan tumbuhan yang sudah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia secara alami sebagai tanaman kaya antioksidan, sebaliknya pemanfaatan dari kulit buah naga merah belum sepenuhnya dimaksimalkan. Beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa selain daging buah, kulit buah naga merah dapat dimanfaatkan sebagai sumber untuk pengobatan karena kaya akan antioksidan. Hal tersebut dapat digunakan sebagai dasar dan pilihan untuk menghasilkan produk obat tradisional dari kulit buah naga merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan metabolit sekunder yang terdapat pada kulit buah naga merah berupa skrining fitokimia dan kromatografi lapis tipis (KLT) pada senyawa aktif yang disinyalir terkandung didalam kulit buah naga merah yang dapat dimanfaatkan dalam produk kefarmasian. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 96% diperoleh rendemen ekstrak sebanyak 2,96%. Skrining fitokimia dilakukan sebagai uji pendahuluan untuk mengidentifikasi kandungan metabolit sekunder yang terkandung dalam ekstrak kulit buah naga merah, dilanjutkan dengan KLT untuk mempertegas hasil reaksi positif. Hasil skrining dan KLT diperoleh kulit buah naga merah positif mengandung alkaloid, tanin, flavonoid, steroid dan potensial untuk dijadikan obat tradisional.Kata kunci :kulit buah naga merah, skrining fitokimia, KLT, metabolit sekunder Red dragon fruits (Hylocereus polyrhizus) generally has been widely known Indonesian as a plant that rich in antioxidant however, the Red dragon fruits peel is not fully utilized. Some of studies have been conducted indicating that as well as its fruit flesh, Red dragon fruits peel can be beneficial as a source for treatment and traditional medicinal products since it is also rich of antioxidants.This research aims to identify the content of secondary metabolites on the Red dragon fruits peel in the form of phytochemical screening and thin-layer chromatography (TLC) in the active compounds which can be utilized in the product of Pharmacy. Extraction is conducted by maceration using the 96% ethanol solvent in order to produces extracts as much as 2.96 %. Phytochemical screening is delivered as a preliminary test to identify the content of secondary metabolites contained in the peel of Red dragon fruit peel and continued with the TLC to confirmed give positive results. Results of the screening and TLC obtained that the peel of Red dragon fruits positive contains alkaloids, tannins, flavonoids, steroids and potential to be used as traditional medicineKeyword : Red dragon fruit peel, phytochemical screening, TLC, secondary metabolites