z-logo
open-access-imgOpen Access
Kebutuhan Lahan Pertanian Minimum untuk Kesejahteraan Petani di Pulau Sumatera
Author(s) -
Baiq Rindang Aprildahani,
Chrisna Trie Hadi Permana,
Surya Tri Esthi Wira Hutama
Publication year - 2021
Publication title -
journal of science and applicative technology
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2581-0545
DOI - 10.35472/jsat.v5i1.409
Subject(s) - political science
Teori wilayah kota yang berkelanjutan menunjukkan kebutuhan untuk membangun sistem pendukung kehidupan yang lebih baik. Meskipun diharapkan dapat menyediakan pangan yang cukup untuk generasi saat ini dan masa depan, sektor pertanian menghadapi tantangan untuk bertahan di tengah masifnya urban sprawl. Pasca pandemi COVID-19 saat ini dan resesi ekonomi global, sektor pertanian tetap produktif sebagai sektor yang berperan penting dalam sistem ketahanan pangan yang memasok kebutuhan dalam negeri. Penelitian ini menyajikan studi kasus Indonesia bagian barat yang dianggap sebagai salah satu daerah berkembang yang sangat luas. Pertumbuhan pusat-pusat perkotaan gaya sentrifugal ditandai dengan perkembangan pesat menuju pinggiran yang menyebabkan hilangnya lahan pertanian. Oleh karena itu, memperburuk kemunduran kesejahteraan petani, saat ini dokumen perencanaan yang ada juga tidak dapat mengendalikan fenomena yang meluas. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa kemampuan pertanian pinggiran kota untuk mengakomodasi kebutuhan pangan sendiri dan memastikan pendapatan yang memadai bagi petani muncul sebagai motivasi yang paling mendorong petani untuk tetap bertahan di sektor pertanian (Adrianto et al., 2013). Secara keseluruhan, studi ini bertujuan untuk mengetahui peluang pelestarian lahan pertanian. Dengan menerapkan metode penelitian kualitatif, penelitian ini diharapkan mampu mengidentifikasi luasan minimal lahan pertanian (khususnya padi) untuk mendukung kesejahteraan petani.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here