Open Access
KEBAHAGIAAN DALAM RUANG KESEHARIAN MANUSIA
Author(s) -
Yakobus Ori Banusu,
Antonius Denny Firmanto
Publication year - 2020
Publication title -
forum/forum - sekolah tinggi teologi filsafat widya sasana
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2774-5422
pISSN - 0853-0726
DOI - 10.35312/forum.v49i2.301
Subject(s) - humanities , art
Secara ingstingtif manusia adalah makhluk yang mencari kesenangan. Sehingga tidak ada orang yang menolak kebahagiaan dalam hidupnya. Kebahagiaan adalah tujuan peziarahan hidup manusia. Tulisan ini berfokus pada tema kebahagiaan dengan sesamanya. Metodologi tulisan ini terinspirasi dari konsep kebahagiaan menurut Aristoteles dan aktivitas berfilsafat fenomenologis, yang berorientasi pada aktivitas berfilsafat dalam kehidupan sehari-hari. Tulisan ini memberi analisis kritis dan tinjauan filosofis terhadap makna kebahagiaan manusia dalam relasinya dengan sesama. Melalui analisis dan tujuan yang dilakukan, maka diketahui bahwa manusia adalah makhluk sosial. Manusia tidak bisa hidup dan mencapai kebahagiaannya tanpa orang lain. Sebagai makhluk sosial, manusia tidak bisa memisahkan kebahagiaan dari konteks hidup dengan sesamanya. Hidup Bahagia adalah identik dengan aktivitas mengejar kebahagiaan itu sendiri. kebahagiaan itu dinikmati pada aktivitas baik yang dilakukan terhadap sesama dalam hidup sehari-hari. Dalam aktivitas baik itu manusia mengalami kebahagiaan yang aktual, bukan kebahagiaan yang diletakkan nanti dan dimotivasi oleh keegoisan dan nafsu pribadi manausia dalam kehidupannya sehari-hari.