z-logo
open-access-imgOpen Access
RELEVANSI SISTEM PENDIDIKAN PESANTREN TRADISIONAL DALAM ERA MODERNISASI
Author(s) -
M. Syukron Djazilam
Publication year - 2019
Publication title -
al-insyiroh
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2656-6680
DOI - 10.35309/alinsyiroh.v5i1.3398
Subject(s) - humanities , political science , art
Pesantren merupakan lembaga pendidikan asli Indonesia yang mempunyai akar tradisi kuat dilingkungan masyarakat. Dalam era modernisasi atau kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini, Ia merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam tradisional dengan tujuan utama pendidikan di dalamnya adalah membentuk kepribadian yang utuh, integrited, dan kaffah. Kegiatan pendidikan bukan hanya berorientasi pada transfer ilmu, tapi juga tuntunan dan tuntunan untuk mengamalkannya. Pesantren mayoritas  hanya mengajarkan ilmu-ilmu agama Islam (kitab kuning) sebagai inti kurikulumnya, serta tidak mengajarkan pengetahuan umum. Kurikulum pesantren ditetapkan secara mandiri oleh kyai dan tidak memasukkan kurikulum negeri.  Di samping itu, era modernisasi sekarang ini, kemajuan IPTEK terutama dengan system IT-nya menjadi sumber kemudahan di segala lini kehidupan. Oleh karenanya wajar jika relevansi sistem pendidikan pesantren tradisional menjadi pertanyaan banyak pihak untuk tetap dipertahankan. Tulisan ini disusun sekaligus sebagai bahan masukan bagi pengelola pendidikan pesantren tradisional mengenai berbagai kelemahan yang ada selama ini dan alternatif pemecahannya demi eksistensi pesantren di masa yang akan datang

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here