z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH RETURN ON ASSET (ROA) DAN BIAYA OPERASIONAL TERHADAP PENDAPATAN OPERASIONAL (BOPO) TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERBANKAN DI BEI
Author(s) -
Mislina wati,
Dewi Maya Sari
Publication year - 2020
Publication title -
akbis
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2655-5050
pISSN - 2599-2058
DOI - 10.35308/akbis.v4i2.2992
Subject(s) - return on assets , business administration , business , mathematics , finance , profitability index
Aspek rentalitas merupakan kemampuan bank dalam meningkatkan labanya, bank yang sehat adalah bank yang diukur secara rentabilitas yang terus meningkat dan penilaiannya juga dapat dilakukan dengan Rasio laba terhadap total asset (ROA) dan perbandingan biaya operasional dengan pendapatan operasional (BOPO), (kasmir, 2005). Return on assets (ROA) adalah rasio profitabilitas yang mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari penggunaan seluruh sumber daya atau aset yang dimilikinya. Sedangkan Biaya operasional pendapatan operasional (BOPO) digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Return On Asset (ROA) dan Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Pertumbuhan laba Pada Perbankan di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2017-2019. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dan data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Data yang digunakan adalah data sekunder yang merupakan gabungan dari data time series dan cross section. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Return On Asset (ROA) berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba, Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here