
Pembelajaran Menyimak pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Atas
Author(s) -
Firlana Izaty,
Gigit Mujianto
Publication year - 2022
Publication title -
alinea
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-7599
pISSN - 2301-6345
DOI - 10.35194/alinea.v11i1.1622
Subject(s) - psychology , humanities , linguistics , philosophy
Artikel ini akan membahas penggunaan bahasa peserta didik dan kaitannya dengan kemampuan menyimak mereka dalam pembelajaran bahasa Indonesia dengan pendekatan psikolinguistik. Penelitian merupakan penelitian kualitatif, dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa kesalahan berbahasa yang dilakukan peserta didik disebabkan karena kurangnya kesiapan mereka baik dalam aspek kognitif, afektif, dan juga psikomotor. Kesalahan secara kognitif tampak dalam penguasaan kaidah bahasa dan materi yang akan disampaikan, kemampuan afektif yakni tenang, yakin, percaya diri, dan mampu mengontrol rasa cemas, ragu-ragu, was-was dan sebagainya, serta aspek psikomotor meliputi pelafalan yang fasih dan keterampilan memilih kata, frasa, klausa, dan kalimat. Katakunci: bahasa, menyimak, pembelajaran, psikolinguistik Abstract:This article will discuss students' use of language and its relation to their listening skills in learning Indonesian with a psycholinguistic approach. This is descriptive qualitative research. Data collection techniques were observation and interviews. The results show that there were several language errors made by students due to their lack of readiness in cognitive, affective, and psychomotor aspects. Cognitive errors can be seen in the mastery of language rules and the content; affective abilities such as calm, firm, confidence, and ability to control anxiety, doubt, hesitation; as well as psychomotor aspects including fluent pronunciation and skills in choosing words, phrases, clauses, and sentences.Keywords: language, listening, learning, psycholinguistics