z-logo
open-access-imgOpen Access
Optimalisasi Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum, L) Pada Musim Penghujan Di Desa Torongrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu
Author(s) -
Yustina E.W Lea,
Abdul Farid,
Arum Pratiwi
Publication year - 2018
Publication title -
agriekstensia
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2656-5978
pISSN - 1412-4866
DOI - 10.34145/agriekstensia.v17i2.90
Subject(s) - horticulture , mathematics , biology
Rendahnya produksi bawang merah pada musim penghujan yang diakibatkan oleh meningkatnya serangan hama dan penyakit karena kondisi tanah yang terlalu lembab menjadi permasalahan utama yang dihadapi petani saat ini. Tujuan dari kajian ini untuk mengetahui jarak tanam yang optimal terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah (Allium ascalonicum, L) padamusimpenghujandi Desa Torongrejo. Pelaksanaan kajian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan, dilanjutkan dengan uji lanjut DMRT pada taraf 5%. Perlakuan yang diberikan adalah jarak tanam 15x15, 20x20, 25x25 dan 30x30cm dengan parameter tinggi tanaman, jumlah daun, bobot umbi dan persentase serangan hama penyakit. Hasil kajian menunjukkan bahwa jarak tanam berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah pada musim penghujan dengan jarak paling optimal 20x20 cm.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here