Pengembangan Diseminasi Official Statistics: Transformasi Digital dalam Layanan Statistik di Masa Pandemi Covid-19

Sesuai UU No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik, BPS merupakan badan yang berperan dalam menyediakan kebutuhan data bagi pemerintah dan masyarakat. Dalam pelaksanaannya, BPS senantiasa berupaya melakukan peningkatan dan pengembangan kualitas layanan statistik publik. Namun, pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini merupakan tantangan baru bagi seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali layanan statistik publik BPS. Sebelum adanya pandemi, layanan statistik publik dijalankan melalui beberapa kanal, yaitu kunjungan langsung, telepon, website, dan SILASTIK. Akan tetapi, berlakunya kebijakan pembatasan kegiatan yang bersifat sosial selama pandemi memberikan ruang terbatas untuk aktivitas layanan statistik publik yang bersifat offline. Oleh karena itu, BPS beradaptasi melalui kebijakan dengan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dalam aktivitas layanan statistik publik, yaitu melalui SILASTIK yang berbasis online. Hasil penelitian menunjukkan penurunan yang signifikan selama masa pandemi pada jenis layanan kunjungan langsung, dimana sebelum pandemi nilainya mencapai 25,3% kemudian menjadi sebesar 6,5% dari keseluruhan jenis layanan yang tersedia. Berbeda halnya dengan jenis layanan konsultasi berbasis online yang sebelumnya sebesar 21,8% mengalami kenaikan menjadi 37,6%. Sejalan dengan hasil yang diperoleh, rating konsumen dalam SILASTIK dan hasil SKD juga memperlihatkan peningkatan kepuasan konsumen terhadap layanan statistik BPS di masa pandemi