z-logo
open-access-imgOpen Access
Menerapkan Konsep Hidup Menjadi Anak-anak Terang Berdasarkan Efesus 5:1-21 bagi Remaja GPdI Samiri, Serui, Papua
Author(s) -
Siska Arista Tino,
Pestaria Happy Kristiana
Publication year - 2020
Publication title -
epigraphe/epigraphe : jurnal teologi dan pelayanan kristiani
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-7203
pISSN - 2579-9932
DOI - 10.33991/epigraphe.v4i2.204
Subject(s) - humanities , psychology , art
Youth are part of God's church. However, it cannot be denied that adolescence is known as a time of storms and pressure, which if not handled properly will make teenagers live in the wrong relationships and way of life. This article aims to provide an understanding of life as children of light according to Ephesians 5: 1-21 to the youth of GPdI in the Samiri Region, Serui, Papua, so that they realize that being a new human being must relate to life as bright children who have left their deeds. dark in the past. By using the interpretation of the text of Ephesians 5: 1-21, this research resulted in two things, namely: spiritual characteristics and personality characteristics.AbstrakRemaja adalah bagian dari gereja Tuhan. Namun tidak adapat dipungkiri bahwa masa remaja dikenal sebagai masa badai dan tekanan, yang jika tidak ditangani dengan baik akan membuat para remaja hidup dalam pergaulan dan cara hidup yang salah. Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai hidup sebagai anak-anak terang menurut Efesus 5:1-21 kepada para remaja GPdI Wilayah Samiri, Serui, Papua, supaya mereka menyadari bahwa menjadi manusia baru haruslah berhubungan dengan hidup sebagai anak-anak terang yang meninggalan perbuatan gelap di masa lalu.Dengan menggunakan metode tafsir teks Efesus 5:1-21, maka penelitian ini meng-hasilkan dua hal, yakni: karakteristik spiritual dan karakteristik kepribadian. 

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here