
Analisis Teknik Budidaya Bawang Merah Pada Off Season di Kabupaten Sorong
Author(s) -
Fransiska Renita A Basundari
Publication year - 2020
Publication title -
pangan
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2527-6239
pISSN - 0852-0607
DOI - 10.33964/jp.v29i1.467
Subject(s) - physics , mathematics
Pemilihan varietas yang tepat, penggunaan jarak tanam, dan pemberian pupuk serta faktor iklim sangat menentukan keberhasilan usahatani bawang merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi jarak tanam dan dosis pupuk yang memberikan hasil terbaik dalam budidaya bawang merah di Desa Klaigit Sub Distrik Aimas. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan Oktober tahun 2017, menggunakan varietas Bima Brebes dengan 2 kombinasi perlakuan (jarak tanam dan dosis pemupukan). Jarak tanam yang digunakan adalah 20x20 cm, 20x15 cm, dan 15x15 cm. Dosis pemupukan yang digunakan adalah pupuk rekomendasi (NPK 500 kg/ha), pupuk rekomendasi + pupuk kandang 10 ton/ha; pupuk rekomendasi + pupuk kandang 15 ton/ha; dan pupuk kandang (10 ton/ha). Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk mendapatkan hasil terbaik bawang merah dengan kondisi agroekosistem yang ada di Desa Klaigit, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, jarak tanam ideal digunakan adalah 15 x 15 cm dengan dosis pupuk disarankan hanya menggunakan pupuk kandang saja. Dapat juga dengan menggunakan kombinasi jarak tanam 20 cm x 20 cm dengan dosis pupuk NPK 500 kg/ha dan pupuk kandang 10 ton/ha atau hanya dengan menggunakan pupuk kandang saja.