Open Access
PENGARUH EKSTRAK DAUN ANDONG MERAH Cordyline fruticosa (L) A. Chev TERHADAP KECEPATAN PENUTUPAN LUKA SECARA TOPIKAL PADAMENCIT PUTIH (Mus musculus)
Author(s) -
Gentari Pusparani,
Eka Desnita,
Edrizal Edrizal
Publication year - 2018
Publication title -
b-dent
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2654-7643
pISSN - 2301-5454
DOI - 10.33854/jbdjbd.39
Subject(s) - traditional medicine , physics , medicine
Daun andong merah (Cordyline fruticosa) (L) A.Chev merupakan salah satu tanaman khas Indonesia yang diketahui berkhasiat sebagai obat yang bekerja dalam proses penyembuhan luka. Daun andong merah mengandung flavonoid yang berguna sebagai antibakteri dan antioksidan, saponin dapat memicu pembentukan kolagen yang berperan dalam proses penyembuhan luka, tannin yang dapat menyebabkan penutupan pori-pori kulit, memperkeras kulit, menghentikan eksudat dan pendarahan yang ringan dan steroid dapat meningkatkan kecepatan pembentukan epitelisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh ekstrak daun andong merah (Cordyline fruticosa) terhadap kecepatan penutupan luka secara topikal pada mencit putih (Mus musculus)., jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental laboratorium dengan rancangan penelitian Post test only control group design, penelitian dilakukan pada bulan Mei-Juni 2016 di Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi Universitas Andalas Padang, sampel penelitian adalah 24 ekor mencit putih (Mus musculus jenis kelamin jantan, berusia tiga bulan, berat badan≥ 35 gram. Penelitian ini menggunakan 4 konsentrasi ekstrak 5%, 10%, 15% dan 20% serta kontrol negatif dan kontrol positif (obat povidone iodine salep 10%) dengan menggunakan uji one way anova. Hasil penelitian menunjukan ekstrak etanol daun andong merah (Cordyline fruticosa) efektif terhadap kecepatan penutupan luka secara topikal pada mencit putih (Mus musculus) dan ekstrak yang paling efektif dengan persentase tertinggi dalam penutupan luka adalah pada ekstrak 15% dibandingkan dengan persentase kontrol positif dan pada ekstrak daun andong 5%,10% dan 20%.