z-logo
open-access-imgOpen Access
ANALISIS RISIKO EKTERNAL PROYEK KONSTRUKSI TERHADAP PENCAPAIAN SASARAN PROYEK
Author(s) -
Moch. Khamim,
Winda Harsanti
Publication year - 2017
Publication title -
prokons /prokons
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2714-8815
pISSN - 1978-1784
DOI - 10.33795/prokons.v11i1.122
Subject(s) - physics , humanities , art
Kegiatan proyek sebagai lahan usaha industri konstruksi memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dengan kegiatan operasional. Kondisi ideal bagi pelaksana konstruksi yaitu ketika seluruh komponen kontrak konstruksi dengan pengguna jasa diuraikan secara jelas dalam surat perjanjian, syarat umum kontrak, syarat khusus kontrak, spesifikasi ekternal, gambar rencana, dan daftar kuantitas. Sebagaimana bagian dari proses Manajemen Proyek, perencanaan dan pengendalian yang baik belum menjamin terwujudnya efektivitas sasaran proyek. Selalu terdapat kemungkinan tidak tercapainya suatu tujuan atau selalu terdapat ketidakpastian atas keputusan apapun yang diambil. Suatu kondisi yang timbul karena ketidakpastian dengan seluruh konsekuensi tidak menguntungkan yang mungkin terjadi disebut risiko. Analisis korelasi dan analisis regresi menunjukkan bahwa mulai dari factor Masalah Perubahan kebijakan/peraturan pemerintah, Pergolakan sosial dan politik, Masalah Acts of God dan natural hazard,  Masalah dalam penyediaan sumber daya (material, tenaga kerja, alat), Masalah Kondisi owner yang kurang mendukung, Masalah Kondisi Pengeluaran di luar dugaan proyek yang kurang baik mempunyai  pengaruh  terhadap pencapaian sasaran proyek  Kata-kata kunci: risiko, efektivitas proyek konstruksi, sasaran proyekKegiatan proyek sebagai lahan usaha industri konstruksi memiliki karakteristik khusus yang membedakannya dengan kegiatan operasional. Kondisi ideal bagi pelaksana konstruksi yaitu ketika seluruh komponen kontrak konstruksi dengan pengguna jasa diuraikan secara jelas dalam surat perjanjian, syarat umum kontrak, syarat khusus kontrak, spesifikasi ekternal, gambar rencana, dan daftar kuantitas. Sebagaimana bagian dari proses Manajemen Proyek, perencanaan dan pengendalian yang baik belum menjamin terwujudnya efektivitas sasaran proyek. Selalu terdapat kemungkinan tidak tercapainya suatu tujuan atau selalu terdapat ketidakpastian atas keputusan apapun yang diambil. Suatu kondisi yang timbul karena ketidakpastian dengan seluruh konsekuensi tidak menguntungkan yang mungkin terjadi disebut risiko. Analisis korelasi dan analisis regresi menunjukkan bahwa mulai dari factor Masalah Perubahan kebijakan/peraturan pemerintah, Pergolakan sosial dan politik, Masalah Acts of God dan natural hazard,  Masalah dalam penyediaan sumber daya (material, tenaga kerja, alat), Masalah Kondisi owner yang kurang mendukung, Masalah Kondisi Pengeluaran di luar dugaan proyek yang kurang baik mempunyai  pengaruh  terhadap pencapaian sasaran proyek  Kata-kata kunci: risiko, efektivitas proyek konstruksi, sasaran proyek

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here