
Analisis Penggantian Penghantar SUTT 70 kv Pada GI Sengkaling – GI Blimbing
Author(s) -
Anang Dasa Nofvowan,
Sigi Syah Wibowo,
Tri Wahyu Anggaraini
Publication year - 2019
Publication title -
elposys: jurnal sistem kelistrikan
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2407-2338
DOI - 10.33795/elposys.v6i1.106
Subject(s) - physics
Beban puncak transmisi Sengkaling - Blimbing tahun 2015 dari line 1 dan line 2 telah dibebani sebesar 374,96A dan dari data pertumbuhan beban APD (Area Pengatur Distribusi) Jawa Timur sampai dengan tahun 2030 beban puncak dengan daya 212,80 MW dan dengan arus 881,76A. Oleh sebab itu penghantar ACSR Pigeon 85 mm2, 295A tidak dapat menanggung beban pada tahun 2030 dikarenakan melebihi dari kapasitas penghantar ACSR. Penghantar yang digunakan untuk mengganti penghantar ACSR Pigeon adalah penghantar ACCC Helsinki dengan luas penampang 160 mm2, 762A. Konduktor ini menggunakan inti dengan teknologi serat karbon untuk mencegah andongan yang lebih besar dan full aluminium annealed sebagi lapisan luar sehingga penghantar ini dapat dioperasikan pada temperatur yang lebih tinggi. Dari hasil analisa andongan, drop tegangan dan losses daya pada penghantar ACCC, andongan sebesar 2,1 - 3,5 meter, drop tegangan pada penghantar ACCC sebesar 0,67 - 0,76 kV dan losses daya pada penghantar ACCC rugi daya nyata sebesar 142,06 kW dan rugi daya reaktif sebesar 52,36 kVAR, masih sesuai dengan standar SPLN 121 : 1996 dan SPLN 1 : 1995.