Analisis Pengaruh Kualitas Akrual, Persistensi Laba,dan Perataan Laba Terhadap Informasi Asimetri

This study aims to examine the effect of accrual quality, profit persistence and income smoothing to asymmetric information (Empirical Study on Manufacturing Companies Textile and Garment Subsector Registered in Indonesia Stock Exchange 2011 -2015). The population in this study are 17 companies. The sample technique used is purposive sampling and sample size of 9 companies. The model used in this research is panel regression using Eviews 8 application. Result of research: accrual quality, earnings persistence have not significant effect to asymmetry information. While income smoothing have significant effect to asymmetry information. Accrual quality, profit persistence and income smoothing are equally influential but very weak against asymmetric information.     Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kualitas akrual, persistensi laba dan perataan laba terhadap informasi asimetri. Pendekatan penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuantitatif asosiatif. Yang merupakan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh ataupun juga hubungan antara dua variabel atau lebih secara sistematis, terencana dan terstruktur dengan jelas sejak awal.Populasi dalam penelitian ini sebanyak 17 perusahaan manufaktur subsektor tekstil dan garment., dengan menggunakan data skunder tahun 2011-2015. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan tekniki purposive sampling sehingga dihasilkan jumlah sampel  sebanyak 9 perusahaan dengan total observasi 45 laporan keuangan perusahaanTeknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi panel. Pada penelitian ini membuktikan hasil penelitian bahwa kualitas akrual tidak berpengaruh terhadap informasi asimetri; juga membuktikan bahwa persistensi laba tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap informasi asimetri. Sedangkan perataan laba memiliki pengaruh signifikan terhadap informasi asimetri. Dan secara simultan kualitas akrual, persistensi laba dan perataan laba secara bersama-sama berpengaruh namun sangat lemah terhadap informasi asimet. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini menunjukkan variabel kualitas akrual dan persistensi laba tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap informasi asimetri sedangkan perataan laba berpengaruh negatif signifikan terhadap informasi asimetri yang berarti semakin kecil perusahaan melakukan perataan laba semakin besar kemungkinan adanya informasi asimetri.     Kata Kunci:Kualitas Akrual, Persistensi Laba, Perataan Laba, Informasi Asimetri