z-logo
open-access-imgOpen Access
Hubungan Asupan Vitamin dengan Panjang Telomer Etnik Minangkabau Berdasarkan Kadar Malondialdehid Plasma
Author(s) -
Yusti Siana,
Delmi Sulastri,
Yuniar Lestari
Publication year - 2019
Publication title -
jurnal kesehatan perintis
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2622-4135
pISSN - 2355-9853
DOI - 10.33653/jkp.v6i2.347
Subject(s) - gynecology , chemistry , microbiology and biotechnology , food science , medicine , biology
Kesehatan merupakan hal yang sangat penting untuk manusia dalam melakukan kegiatan sehari hari dengan optimal. Untuk menilai derajat kesehatan penduduk digunakan usia harapan hidup (UHH). UHH menunjukan suatu kesejahteraan masyarakat. Penuaan merupakan proses menurun nya jaringan secara berlahan-lahan, untuk memperbaiki atau menganti diri dari kerusakan sel. Biomarker dari penuaan adalah telomer. Banyak faktor yang mempengaruhi panjang telomer. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan vitamin A,C,E dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar malondialdehid (MDA) plasma. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional terhadap 107 laki-laki pegawai negeri sipil etnik Minangkabau yang bekerja di lingkungan kantor kecamatan Kota Padang yang berusia 40-50 tahun sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Panjang telomer diukur dari darah vena dan qPCR dengan menggunakan metode O’ Challagan & Fennech. Analisis dilakukan secara univariat, bivariat dan analisis hubungan antarvariabel kategorikal crosstab untuk melihat hubungan antara dua atau lebih variabel kategorikal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan bermakna antara asupan vitamin A, C, E , dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar MDA plasma dengan p > 0,05.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here