
Perempuan dan Kebebasan: Sebuah Eksplorasi Atas Legenda Jaka Tarub
Author(s) -
Andreas Maurenis Putra
Publication year - 2020
Publication title -
societas/societas dei
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2599-3267
pISSN - 2407-0556
DOI - 10.33550/sd.v7i1.139
Subject(s) - humanities , art , political science
Artikel ini merupakan sebuah eksplorasi untuk menemukan pesan-pesan pembebasan bagi kaum perempuan berdasarkan cerita rakyat, “Jaka Tarub dan Tujuh Bidadari.†Meskipun bukan merupakan telaah yang sempurna tetapi sangat cukup untuk memberi pemahaman tentang polemik peradaban, yang senantiasa menjadi topik hangat untuk diperbincangkan. Masalah gender adalah masalah manusia global dan lokal. Masalah ini terus-menerus diperdebatkan dan diperbincangkan terutama oleh kaum perempuan yang menuntut penghargaan atas kualitas manusia secara seimbang. Legenda “Jaka Tarub dan Tujuh Bidadari†menjadi kunci untuk membedah konteks masyarakat dulu dan sekarang tentang masifnya persoalan gender (terutama karena kuatnya budaya patriarki) yang kemudian menyulut aneka bentuk gerakan perempuan untuk merekonstruksi prinsip keseimbangan, karena pada dasarnya, manusia adalah citra Allah. Menggunakan metode analisis teks, artikel ini menyajikan sebuah cara pandang baru bahwa perempuan, sebagaimana laki-laki, berhak mengekspresikan talenta-talentanya dalam membangun dunia menjadi lebih baik.KATA-KATA KUNCI: legenda, patriarki, perempuan, egaliter, kerja sama.