z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KERJA GURU PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 6 AMBON
Author(s) -
Susana Magdalena Welly Mustika
Publication year - 2018
Publication title -
sentralisasi
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-4328
pISSN - 1979-7567
DOI - 10.33506/sl.v5i2.56
Subject(s) - humanities , physics , psychology , art
Dalam era globalisasi saat ini, segala aspek kehidupan dituntut untuk bersaing menunjukkan yang terbaik, karena yang terbaiklah yang akan dipilih, untuk dapat bersaing dalam pasar. Sebuah perusahaanseharusnya mempersiapkan diri menghadapi tantangan yang ada, dan sejatinya manusia yang memegang peran besar dalam suatu organisasi atau instansi. Kedisiplinan merupakan salah satu indikasi turunnya semangat dan kegairahan kerja. Karena pentingnya masalah kedisiplinan tersebut. Sebab sebenarnya ketidakdisiplian bukan hanya sekedar sebagai indikasi adanya semangat dan kegairan kerja, tetapi dapat mempengaruhi kinerja dan efisiensi pencapaian tujuan dari perusahaan tersebut. Disiplin kerja guru yang ada dalam SMP Negeri 6 Ambon masih sangat kurang, hal ini dapat dilihat dari kurang disiplinnya Guru yang datang terlambat pada saat jam kerja, pekerjaan seringkali tertunda atau tidak diselesaikan dengan baik, cara berpakaian yang kadang-kadang tidak sesuai dengan profesi sebagai guru, tujuan dan kemampuan karyawan yang ikut mempengaruhi tingkat kedisiplinan, dan lain sebagainya. Sehingga dapat kita lihat dengan kurangnya disiplin kerja dari SMP Negeri 6 Ambon dapat membuat kurangnya kinerja kerja Guru.  Populasi dalam penelitian ini  adalah Guru Sekolah Menegah Pertama Negeri 6 Ambon. Sampel dari penelitian ini adalah Guru Sekolah Menegah Pertama Negeri 6 Ambon yang berjumlah 68 orang. Hasil analisis regresi sederhana yaitu,  (Y) = 2.772 + 0.66 X. Berdasarkan uji F, variabel disiplin kerja(X) berpengaruh terhadap kinerja kerja Guru(Y), dimana F hitung 14.298 > F-tabel 3.9863. Hal ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dan positif disiplin kerjaterhadap  kinerja kerja Guru. Dari perhitungan koefisien determinasi diketahui bahwa motivasi dipengaruhi oleh produktivitas kerja karyawan sebesar 20.6% dengan kelebihan 79.4% dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar motivasi dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan.  Hasil regresi bahwa koefisien regresi maupun uji parsialnya (uji t) dari variabel disiplin menunjukkan nilai yang positif/signifikan yaitu 3.781> t-tabel 1.6683. Hal ini berarti bahwa variabel disiplin mempunyai hubungan yang searah/positif terhadap variabel kinerja kerja Guru Sekolah Menegah Pertama Negeri 6 Ambon.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here