z-logo
open-access-imgOpen Access
FREKUENSI PENYIRAMAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERSENTASE PERKECAMBAHAN DAN PERSENTASE KECAMBAH NORMAL HIDROPONIK FODDER GANDUM
Author(s) -
Tri Ida Wahyu Kustyorini,
Dimas Pratidina Puriastuti,
Febronius Bandung
Publication year - 2020
Publication title -
rekasatwa
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2723-7451
pISSN - 2723-7443
DOI - 10.33474/rekasatwa.v2i2.9055
Subject(s) - physics , mathematics
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh frekuensi penyiraman pupuk organik cair terhadap persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal  hidroponik fodder gandum. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji gandum, POC dan air. Metode penelitian yang digunakan adalah percobaan lapang dengan menggunakan rancangan acak lengkap ( RAL ). Perlakuan penelitian yaitu frekuensi penyiraman dengan pupuk organik cair 10% dengan volume 100 ml/hari yaitu P1 : penyiraman 1 kali/sehari, P2 : Penyiraman 2 kali/sehari, P3 : Penyiraman 3 kali/sehari. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Variabel penelitian meliputi persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal. Analisis statistik yang digunakan  adalah analisis varians. Jika terdapat pengaruh antar perlakuan, maka dilanjut dengan uji BNT. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi penyiraman dengan menggunakan pupuk organik cair memberikan pengaruh yang sangat nyata (P< 0,01 ) terhadap persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal. Nilai tertinggi persentase perkecambahan dan persentase kecambah normal dicapai pada perlakuan P2 yakni 87,11% dan 92,85%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa frekuensi penyiraman 2 kali sehari dengan pupuk organik cair memberikan hasil terbaik terhadap produktivitas fodder gandum dengan sistem hidroponik.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here