
Integrasi sekolah berbasis peace culture education: program, refleksi, dan implikasi
Author(s) -
Yusuf Hanafi,
Faris Khoirul Anam,
Achmad Sultoni,
Titis Thoriquttyas,
Muhammad Saefi,
Tsania Nur Diyana,
M. Alifudin Ikhsan
Publication year - 2022
Publication title -
jurnal inovasi hasil pengabdian masyarakat
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2654-282X
pISSN - 2621-783X
DOI - 10.33474/jipemas.v5i1.13127
Subject(s) - humanities , pedagogy , sociology , art
Tulisan ini mencoba menjelaskan program edukasi sekolah berbasis peace education (PE) yang diprakarsai oleh tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Negeri Malang dengan mitra majelis Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sub Rayon 33 Wagir Kabupaten Malang. Secara rinci, kegiatan ini dilaksanakan dengan pendekatan partisipatif yang bertujuan menanamkan nilai-nilai perdamaian dan semangat hidup berdampingan antar umat beragama, khususnya diantara sekolah yang beragam corak keagamaanya di Kecamatan Wagir. Program edukasi berbasis PE dilaksanakan melalui rangkaian kegiatan seminar, focus group discussion (FGD), hingga pelaksanaan langsung kepada siswa dalam pembelajaran di kelas. Program ini dilakukan dalam dua sesi utama, yakni kegiatan seminar dengan pembahasan tentang moderasi beragama dan FGD dengan fokus pada implementasinya. Dari kegiatan ini, dihasilkan sejumlah poin penting yang dapat dilakukan di sekolah dan kelas yakni membangun atmosfer atau budaya sekolah yang mendukung dengan mengapresiasi budaya yang berbeda, melakukan resolusi konflik, mendorong partisipasi aktif dan kolaboratif, membangun sikap toleransi, dan membuat nilai-nilai agama menjadi pegangan kepala sekolah, guru, dan siswa dalam menjalankan tugas di sekolah.