
KARAKTERISTIK MORFOLOGI, POPULASI, DAN HABITAT ROTAN JERNANG (Daemonorops didymophylla Becc.) DI DESA GEDUNG SAKO, KECAMATAN KAUR SELATAN, KABUPATEN KAUR, PROVINSI BENGKULU
Author(s) -
Nurwiyoto Nurwiyoto
Publication year - 2021
Publication title -
konservasi hayati
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2722-1113
pISSN - 0216-9487
DOI - 10.33369/hayati.v17i1.14469
Subject(s) - art
Salah satu jenis rotan yang menghasilkan resin jernang (dragon’s blood) yang berkualitas dan bernilai ekonomi tinggi adalah jenis Daemonorops didymophylla Becc. Rotan jernang semakin langka dan semakin sulit mendapatkan resin jernang. Di Desa Gedung Sako, masih ditemukan beberapa populasi rotan jernang yang tumbuh. Penelitian tentang morfologi, populasi dan habitat rotan jernang di Bengkulu, belum pernah dilakukan. Tujuan riset adalah mendeskripsikan karakteristik morfologi, populasi, dan habitat rotan jernang D. didymophylla Becc. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan studi pustaka dan pengambilan sampel, serta pengukuran langsung dilapangan untuk beberapa parameter. Sampel yang digunakan adalah sampel jenis rotan D.didymophyilla Becc. dan sampel tanah. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive random sampling dalam dua petak berukuran 10 x 10 m. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian karakteristik morfologi rotan jernang ditunjukan dengan akar serabut, batang silindris warna hijau dan memiliki ruas batang, daun warna hijau dengan pelepah berduri dan anak daun warna hijau menyirip berseling, bunga jantan dan betina, buah warna coklat kemerahan mengkilat dalam tandan buah dan memiliki seludang tandan buah dan tampak bersisik seperti kulit buah salak dengan dilapisi resin jernang berwarna kecoklatan, dan organ pengait berupa duri atau cirrus. Karakteristik populasi rotan jernang yaitu ditemukan 11 rumpun rotan jernang yang terdiri dari 56 batang dengan rata-rata satu rumpun adalah 5,09 batang. Rotan jernang merupakan tumbuhan berumah dua yaitu rotan jernang betina dan rotan jernang jantan terpisah dalam rumpun yang berbeda. Karakteristik habitat tumbuh rotan jernang yaitu ketinggian tempat 90 - 120 m dpl, intensitas cahaya antara 50-60%. suhu udara antara 27 - 31 °C, kelembaban udara 65 – 70%, keasaman (pH) tanah 4,8-5,0, kandungan N antara 0,35-0,42%, kandungan C antara 2,50-3,57%, kandungan P antara 3,41-5,92 ppm, kandungan K antara 0,27-0,51 me/100, dan kelembaban tanah 60 - 65%.