z-logo
open-access-imgOpen Access
Institusi Kemasyarakatan Sebagai Katalis Keintelektualan Menurut Pemikiran Peradaban Malik Bennabi
Author(s) -
Khairiah Mohd Yassin
Publication year - 2018
Publication title -
ulum islamiyyah
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2289-4799
pISSN - 1675-5936
DOI - 10.33102/uij.vol16no0.36
Subject(s) - civilization , humanity , sociology , humanities , islam , environmental ethics , social science , philosophy , political science , theology , law
Malik Bennabi is a scholar of civilizaton from the Muslim world that shades the intellectual world in the 20th century. His reputation in the field of civilization is recognized by other scholars during and after his lifetime, either from the Eastern or Western world based on his relevant ideas about the theory of civilization. His thought of civilization emphasizes the elements of human and humanity which indirectly focuses on social and socialization aspect. Based on qualitative method, full library research which appplied the textual analysis for the analysis of Bennabi’s thought is used. Hence, this article describes the role of social institution from the perspectives of human civilization. The discussion emphasizes the theory of social and the importance of this institution in the development of civilization. The emphasis focuses on the role of social institution as a catalyst of intellectualization. The reason is, human being as the element of civilization have an important role either to develop or destroy their own civilization. It is closely related to intellectual value that has developed within oneself, and realistically influenced by education or individual/ social in their surroundings. Abstrak Malik Bennabi merupakan seorang tokoh wacana peradaban dari dunia Islam yang mewarnai dunia keintelektualan pada abad ke-20. Ketokohan beliau dalam bidang peradaban diakui rakan sesarjana semasa dan selepas hayatnya sama ada dari dunia Timur mahupun Barat berdasarkan kerelevenan ideanya tentang teori kitaran peradaban. Pemikiran peradabannya menekankan elemen manusia dan kemanusiaan yang secara tidak langsung memfokuskan secara khusus terhadap aspek masyarakat dan kemasyarakatan. Dengan menggunakan kajian kepustakaan sepenuhnya, analisis tekstual hasil garapan Bennabi akan diperhalusi dengan serincinya. Untuk itu, kajian ini diusahakan dalam meneliti secara khusus mengenai peranan institusi masyarakat pada sisi peradaban manusia. Konteks perbincangan yang ditekankan dalam kertas kerja ini ialah teori masyarakat serta nilai pentingnya institusi tersebut kepada pembangunan peradaban dari perspektif Bennabi. Pemfokusan tersebut menjurus kepada kepentingan masyarakat sebagai sebuah institusi yang menjadi nadi penggerak serta berfungsi sebagai katalis keintelektualan. Ini kerana manusia sebagai insan berperadaban berperanan penting sama ada dalam usaha membangunkan peradabannya, atau pun sebaliknya. Ia berkait rapat dengan nilai intelek yang terbentuk dalam diri, secara realistiknya dipengaruhi oleh pendidikan reseptifnya, atau pengaruh individu atau masyarakat di persekitarannya.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here