PEMBERIAN URIN KAMBING UNTUK MENDUKUNG PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN KAKAO (Theobroma cacao L) GIVING GOAT URINE TO SUPPORT THE GROWTH OF COCOA (Theobroma cacao L) SEEDS

Cocoa (Theobroma cacao L) is one of the leading export commodities with considerable potential in Indonesia. Where cocoa plants occupy the third largest position in meeting the country's foreign exchange in the plantation sub-sector so that it is necessary to increase the growth of cocoa plants by increasing nutrients. One of the ways to increase cocoa plant nutrients is by providing fermented goat urine liquid organic fertilizer. This study aims to determine the effect of fermented goat urine on the generative growth of cocoa (Theobroma cacao L). The hypothesis of this study is that giving goat urine with various concentrations will have an effect on the growth of cacao seeds (Theobroma cacao L) in polybags. The research method used was an experimental method using a completely randomized design (CRD) pattern with 5 treatments and 3 replications, namely the concentration of control K0 / ordinary water, K1 100 ml / l, K2 200 ml / l, K3 250 ml / l, K4 300 ml / l. The observation parameters were plant height (cm), plant dry weight (cm), crown dry weight (cm), and plant crown ratio. Data were analyzed by one-way analysis of variance (ANOVA), followed by Duncan's test (DNMRT) to determine the differences between concentration factors. The results of the analysis carried out in the laboratory showed levels of N 1.35%, K 2.10%, P 0.13, and 0.16% organic C. Giving the concentration of various goat urine showed no significant effect on plant height, plant dry weight, canopy dry weight, and root canopy ratio. Key words: cocoa; goat urine. ABSTRAKTanaman kakao (Theobroma cacao L) merupakan salah satu komoditas eskpor unggulan yang cukup potensial di Indonesia. Dimana tanaman kakao menempati posisi terbesar ketiga dalam memenuhi devisa negara pada sub-sektor perkebunan sehingga diperlukan peningkatan pertumbuhan tanaman kakao dengan meningkatkan unsur hara. Salah satu dalam cara peningkatan unsur hara tanaman kakao yaitu dengan cara pemberian pupuk organik cair urin kambing yang difermantasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian urin kambing yang di fermentasi terhadap pertumbuhan generatif kakao ( Theobroma cacao L). Hipotesisdari penelitian ini adalah pemberian urine kambing dengan berbagai konsentrasi akan memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L) di polybag. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yaitu konsentrasi K0 Kontrol/air biasa, K1 100 ml/l, K2 200 ml/l, K3 250 ml/l, K4 300 ml/l. Parameter pengamatan berupa Tinggi Tanaman(cm), Bobot Kering Tanaman(cm), Bobot Kering Tajuk(cm), Nisbah Tajuk Tanaman. Data dianalisis dengan analisis varian satu arah (ANOVA), dilanjutkan dengan uji Duncan’s ( DNMRT) untuk mengetahui perbedaan di antara faktor konsentrasi. Hasil analisis yang dilakukan di dalam laboratorium menunjukkan kadar N 1,35%, K 2,10%, P 0.13, dan C-organik 0,16%. Pemberian konsentrasi berbagai urine kambing menunjukkan hasil yang berpengaruh tidak nyata terhadap Tinggi Tanaman, Bobot Kering Tanaman, Bobot Kering Tajuk, dan Nisbah Tajuk Akar.Kata kunci : kakao; urin kambing.