z-logo
open-access-imgOpen Access
Konsep tarbiyatul Aulad Fi Al-Islam Abdullah Nashih Ulwan Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Islam Untuk “Kidz Jaman Now”
Author(s) -
Siti Amaliati
Publication year - 2020
Publication title -
child education journal
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-1903
pISSN - 2685-189X
DOI - 10.33086/cej.v2i1.1520
Subject(s) - humanities , islam , philosophy , sociology , theology
“Insan kamil” merupakan tujuan pendidikan Islam tertinggi, untuk menuju tujuan tersebut harusnya dipersiapkan secara matang sedini mungkin. Mengingat perubahan kehidupan manusia yang sangat cepat dan dinamis di era revolusi industri 4.0 saat ini. Salah satu realitas yang menjadi viral di dunia maya saat ini munculnya istilah “kids jaman now” yang merujuk pada tingkahlaku dan perubahan kebutuhan anak-anak usia sekolah menjadikan gawai sebagai candu. Ironisnya, usia mereka yang belum dapat memfilter baik dan buruk secara maksimal, mereka justru banyak mengimitasi apapun tersedia pada gawai mereka sesuai dengan kehendaknya dan menjadikannya sebagai pola kesehariannya. Oleh sebab itu pendidikan Islam dapat dijadikan acuan dalam memberikan tindakan preventif agar tidak terjadi prilaku-prilaku menyimpang pada anak-anak. Abdullah Nashih Ulwan dalam kitab karangannya Tarbiyatul Aulad fi al-Islam menjelaskan ada tujuh pokok pendidikan yang harus di berikan pada anak-anak yaitu pendidikan intelektual, pendidikan psikis, pendidikan moral, pendidikan iman, pendidikan fisik, pendidikan sosial, dan pendidikan seksual. Ketujuh dasar tersebut harus diberikan pada anak-anak secara kontinyu dan pembiasaan sedini mungkin. Konsep Tarbiyatul Aulad fi al-Islam memiliki relevansi dengan pendidikan Islam itu sendiri. Hal ini dapat dilihat dari konsep pendidikan Islam yang menjelaskan tentang tiga dasar pokok pendidikan yang harus diberikan pada anak-anak yaitu pendidikan Aqidah, pendidikan Akhlaq, dan pendidikan Ibadah. Sehingga relevansi konsep Tarbiyatul Aulad fi al-Islam dengan pendidikan Islam memiliki relevansi nilai-nilai yang dapat dijadikan pondasi dalam mendidik anak secara Islami. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif noninteraktif yang menitik bertakan pada data kajian secara teoritis. Pengumpulan data dengan cara kualitatif yang ada hubungannya dengan konsepsi pendidikan anak dalam Islam Abdullah Nashih Ulwan menggunakan teknik dokumen atau studi literatur/pustaka.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here