
STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PEMASARAN DAGING SAPI (Bos taurus ) DI KECAMATAN KUALA SIMPANG KABUPATEN ACEH TAMIANG
Author(s) -
muslimah muslimah muslimah,
nuzul azmi
Publication year - 2017
Publication title -
jurnal penelitian agrisamudra/jurnal penelitian agrisamudra
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2685-6611
pISSN - 2460-0709
DOI - 10.33059/jpas.v2i2.243
Subject(s) - physics , swot analysis , business , marketing
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Kuala Simpang Kabupaten Aceh Tamiang dengan menggunakan metode survey. Objek penelitian ini adalah pedagang daging, dinas perdagangan, dinas pertanian dan peternakan dan akademisi. Ruang lingkup penelitian ini dibatasi pada strategi pengembangan usaha pemasaran daging sapi di Kecamatan Kuala Simpang dengan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity dan Treath). Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret s/d April 2015.
Di Pasar Kuala Simpang terdapat 24 pedagang daging sapi. Seluruhan populasi pedagang daging yang ada secara purposive sampling (sengaja) dijadikan sebagai sampel atau sampel jenuh ditambah 5 orang tokoh kunci.
Hasil analisis faktor-faktor strategis internal pengembangan pemasaran daging sapi di Kecamatan Kuala Simpang terdiri dari; 1) Faktor kekuatan: Produk daging sapi berkualitas, Tenaga kerja tersedia, Peralatan semi modern, Kapasitas produksi besar, Pelayanan pasar yang baik dan Adanya manajemen mutu. 2) Faktor kelemahan:, Produksi daging sapi belum optimal, Kurangnya promosi, Harga jual daging sapi relatif tinggi dan Biaya produksi daging sapi makin mahal.
Hasil analisis faktor-faktor strategis eksternal pengembangan pemasaran daging sapi di Kecamatan Kuala Simpang terdiri dari; 1) Faktor peluang: Meningkatnya permintaan daging sapi, Meningkatnya pendapatan konsumen, Meningkatnya konsumsi daging sapi konsumen, Pertumbuhan ekonomi membaik, Hubungan baik dengan pemasok dan Potensi pengembangan ternak sapi. 2) Faktor ancaman: Naik turunya nilai tukar rupiah, Inflasi (kenaikkan harga barang), Naiknya harga BBM, Adanya barang pengganti, Daging sapi impor.
Hasil analisis SWOT alternatif prioritas yang ditawarkan dalam rangka pengembangan pemasaran daging sapi di Kecamatan Kuala Simpang adalah: Meningkatkan kerjasama dengan pemasok agar mendapatkan harga yang kompetitif, Meningkatkan kwalitas SDM peternak sapi lokal, Mengadakan perluasan pasar daging sapi, Mengembangkan sistem pemasaran yang bisa mencukupi semua kebutuhan konsumen, Mengembangkan promosi dan peternakan sapi untuk meningkatkan pasokan daging sapi lokal yang berkualitas, Membentuk koperasi pedagang daging sapi agar tidak ada perbedaan harga yang terlalu besar, Meningkatkan sosialisasi manfaat daging sapi lokal, Meningkatkan permintaan daging sapi dengan menciptakan produk berbasis daging sapi