Open Access
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU BAYI TERHADAP IMUNISASI BAYI DI POSYANDU PUSKESMAS SUMBERJAYA KABUPATEN LAMPUNG BARAT
Author(s) -
Rilyani Rilyani
Publication year - 2019
Publication title -
holistik/holist.
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2620-7478
pISSN - 1978-3337
DOI - 10.33024/hjk.v5i1.875
Subject(s) - gynecology , medicine
Walaupun telah lama dilaksanakan program imunisasi, masih saja terdapat Kejadian Luar Biasa terhadap penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan Program Imunisasi, di Puskesmas Sumberjaya Kabupaten Lampung Barat cakupan imunisasi bayi menunjukkan angka yang belum memenuhi target yang diinginkan. Kurangnya target cakupan ini merupakan cermin dari perilaku ibu bayi terhadap imunisasi bayi yang kurang aktif, perilaku yang aktif sebanyak 118 (57,6%) dan tidak aktif 87 (42,4%). Tujuan penelitian ini, diketahuinya factor-faktor yang berhubungan dengan perilaku ibu bayi terhadap imunisasi bayi. Jenis penelitian kuantitatif dengan rancangan korelasi menggunakan pendekatan Cross Sectional, dilaksanakan pada bulan Januari 2010 di Posyandu Puskesmas Sumberjaya Kabupaten Lampung Barat. Jumlah populasi sebanyak 422 ibu bayi. Teknik pengambilan sampel Multistage Random Sampling, jumlah sampel 205 ibu bayi. Untuk mengetahui hubungan antara variable independen dan dependen dengan menggunakan chi sguare (x) dengan a (0,05). Distribusi frekuensi pengetahuan ibu bayi yang memiliki pengetahuan rendah 115 ibu bayi (56,1%) pengetahuan tinggi 90 ibu bayi (43,9%), sikap yang positif terdapat 108 ibu bayi (52,7%), sikap yang negatif 97 ibu bayi (47,3%), peran serta kader yang berperan 99 orang (46,3%) dan tidak berperan 106 (51,7%), frekuensi penyuluhan dalam kategori pernah 119 ibu bayi (58,0%) dan tidak pernah 86 ibu bayi (42,0% ). Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan antara variabel pengetahuan (p value= 0,044), sikap (p value= 0,009), peran serta kader (p value= 0,020), penyuluhan (p value= 0,000). Diharapkan dapat memberikan informasi yang lengkap mengenai imunisasi bayi sehingga dapat meningkatkan cakupan imunisasi sebagai output perilaku ibu bayi.