z-logo
open-access-imgOpen Access
ANALISIS TOKSISITAS LIMBAH CAIR BATIK TULIS DAN BIOCONCENTRATION FACTOR IKAN SEPAT (TRICHOGASTER TRICOPTERUS)
Author(s) -
Nanik Ratni J A R
Publication year - 2020
Publication title -
envirotek
Language(s) - Uncategorized
Resource type - Journals
eISSN - 2623-1336
pISSN - 2085-501X
DOI - 10.33005/envirotek.v12i1.44
Subject(s) - physics , humanities , art
Logam kromium merupakan logam berat yang berasal dari proses pewarnaan batik yang bersifat toksik dan dapat mencemari lingkungan apabila melebihi ambang batas yang ditentukan. Penelitian ini menggunakan metode uji toksisitas akut dengan mengamati jumlah kematian biota uji selama 96 jam (4 hari) dan dicari nilai kadar dimana 50% biota uji mati (LC50). Air toksikan yang digunakan adalah limbah cair batik tulis dari beberapa rumah yang dihomogenkan. Biota uji yang digunakan adalah ikan sepat (Trichogaster tricopterus), dikarenakan biota uji merupakan salah satu biota yang hidup dialiran sungai yang terkena limbah cair batik tulis tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat responsif ikan sepat terhadap limbah cair batik tulis dan untuk menentukan pengaruh tingginya kadar zat toksik kromium (Cr) yang terkandung dalam biota uji. Pengujian pada penelitian ini menggunakan variasi  toksikan pada uji toksisitas akut dengan kadar 0%, 0,6%, 0,12%, 0,18%, 0,24%, 0,3%. Parameter yang dianalisa adalah suhu, pH, DO dan kromium (Cr). Hasil dari penelitian didapatkan nilai LC50 ikan sepat  untuk limbah cair batik tulis adalah 0,186%. Pada kadar ikan sepat 0,6% nilai BCF adalah 0,002 mg/l dan pada kadar 3,0% adalah 0,028. Terlihat sisik ikan yang terkelupas dan insang mengalami iritasi kemudian mengeluarkan lendir akibat kandungan logam berat.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here