
PENEBANGAN POHON DALAM PEMBANGUNAN JALAN, BUKAN HANYA SEKEDAR TENTANG TATA KELOLA KOTA
Author(s) -
Desmara Saras
Publication year - 2020
Publication title -
envirotek
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2623-1336
pISSN - 2085-501X
DOI - 10.33005/envirotek.v12i1.36
Subject(s) - humanities , art
Pembangunan yang dilakukan haruslah memperhatikan adanya tata kelola kota yang baik. Pemerintah melakukan pembangunan dimaksudkan untuk mencapai kota yang baik, maju dan seimbang. Tata kelola kota selain mengenai bagaimana membangun dan menempatkan kota pada posisi yang benar seharusnya juga ikut andil dalam memikirkan kelestarian lingkungan alam. Dalam penelitian Penebangan Pohon Dalam Pembangunan Jalan, Bukan Hanya Tentang Tata Kelola Kota menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Metode kualitatif deskriptif adalah sebuah prosedur yang dilakukan untuk mendapatkan data – data dari orang – orang dan perilaku yang dapat diamati untuk meneliti objek, dengan mendeskripsikan perilaku atau perbuatan orang, peristiwa yang terjadi, serta kegiatan – kegiatan lainnya yang dijelaskan secara terperinci dan mendalam. Ketika perbaikan dan pembangunan jalan dilakukan, banyak yang harus melakukan penebangan pohon. Penebangan pohon pada sisi jalan dengan jumlah banyak mengakibatkan berbagai dampak seperti polusi karbon meningkat, dan perubahan suhu secara drastis. Pembangunan jalan memang proses dari adanya tata kelola kota, tetapi disamping itu seharusnya pemerintah harus memikirkan keseimbangan lingkungan alam tentunya. Jika memang dirasa tidak perlu menebang pohon, jangnlah dilakukan. Namun jika harus menebang pohon, pemerintah juga harus mengantinya dengan menanam pohon kembali bahkan dengan jumlah yang banyak baik pada sisi jalan lagi maupun pada tempat lain.