
Uji Efek Aplikasi Takaran Biochar dan Kompos Kirinyuh Tahun Ke Dua terhadap Pertumbuhan dan Hasil Selada Darat (Lactuca SativaL.)
Author(s) -
Eduardus Yosef Neonbeni,
Veronika Boe,
Arnoldus Klau Berek
Publication year - 2019
Publication title -
sc (savana cendana): jurnal pertanian konservasi lahan kering
Language(s) - English
Resource type - Journals
ISSN - 2477-7927
DOI - 10.32938/sc.v4i03.632
Subject(s) - physics , horticulture , biology
Selada darat (Lactuca sativa L.) merupakan salah satu komoditi sayuran hortikultura yang memiliki prospek dan nilai komersial yang tinggi. Penelitian ini bertujuan menguji efek aplikasi takaran biochar dan kompos kirinyuh tahun keduaterhadap sifat fisik tanah, pertumbuhan dan hasil tanaman selada darat. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret-Mei 2018, dikebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Timor. Rancangan yang digunakan dalam penelitian adalah rancangan acak lengkap faktorial 5 x 3 yang di ulang 3 kali. Faktor pertama adalah takaran biochar yang terdiri dari 5 aras, yaitu 0 t/ha, 2,5 t/ha, 5 t/ha, 7,5 t/ha dan 10 t/ha. Faktor kedua adalah kompos kirinyuh yang terdiri dari 3 aras, yaitut anpa kompos kirinyuh 0t/ha, 5 t/ha, dan 10 t/ha. Campuran tanah, biochar dan kompos kirinyuh yang digunakan tahun sebelumnya, dikeringanginkan, dihaluskan, diayak dan dimasukan kembali ke dalam pot, diairi dan ditanami dengan bibit selada yang telah disemaikan 2 minggu sebelumnya. Parameter yang diamati dalam penelitian ini: suhu tanah, kadar lengas tanah, daya hantar listrik, PH tanah, berat volume tanah, tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, berat segar trubus per tanaman, berat kering per tanaman, Panjang akar, berat segar akar, berat kering akar, rasio akar tajuk, indeks panen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan biochar pada takaran 2,5 t/ha menghasilkan trubus segar terberat 16,64 g/tanaman lebih tinggi dibandingkan tahun pertama (0 t/ha), sedangkan kompos kirinyuh pada takaran 10 t/ha menghasilkan trubus segar seberat 15.11 g/tanaman lebih tinngi dari pada hasil tahun pertama (0 t/ha). Hasil tersebut menunjukkan adanya aging effect aplikasi biochar sekam padi dan kompos kirinyuh terhadap pertumbuhan dan hasil selada darat.