Open Access
Efektivitas Teh Kompos Berbahan Dasar Berbeda pada Pertumbuhan dan Produksi Rumput Benggala (Panicum maximum)
Author(s) -
Dedi Tahoni,
Oktovianus Rafael Nahak,
Polikarpia Wilhelmina Bani
Publication year - 2019
Publication title -
jas (journal of animal science)
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
ISSN - 2502-1869
DOI - 10.32938/ja.v4i3.715
Subject(s) - physics
Penelitian ini dilaksanakan pada kebun percobaan milik Fakultas Pertanian Universitas Timor, Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara selama satu periode penanaman (45) hari Terhitung Bulan November 2018 Sampai Bulan Januari 2019. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efektivitas teh kompos berbahan dasar berbeda terhadap pertumbuhan dan produksi rumput Benggala (Panicum maximum). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 4 ulangan. Adapun perlakuan yang diuji adalah sebagai berikut : R0 : Tanpa Teh Kompos. R1 : Teh Kompos Berbahan Dasar Guano. R2 : Teh Kompos Berbahan Dasar Feses Sapi. R3 : Teh Kompos Berbahan Dasar Ekskreta Ayam. Variabel yang diamati berupa: tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, berat segar tanaman, berat kering tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan teh kompos berbahan dasar berbeda menghasilkan tinggi tanaman terbaik pada perlakuan penggunaan teh kompos berbahan dasar ekskreta ayam yaitu pada perlakuan R3 sebesar 108, 12 cm, jumlah anakan terbanyak pada perlakuan R3 dengan bahan dasar ekskreta ayam sebanyak 3,85 anakan, jumlah daun terbanyak pada perlakuan R3 dengan teh kompos berbahan dasar ekskreta ayam sebanyak 7,21 helai daun, berat kering terendah pada perlakuan R3 dengan teh kompos berbahan dasar exkreta ayam sebanyak 190, 499 %, berat segar tertinggi pada perlakuan R3 dengan teh kompos bahan dasar ekskreta ayam sebanyak 950,00 g. Namun secara statistik menunjukan bahwa pemberian perlakuan teh kompos berbahan dasar berbeda pada level yang sama menghasilkan pertumbuhan dan produksi yang sama atau berbeda tidak nyata untuk semua variabel pengamatan. Disimpulkan bahwa pemberian teh kompos berbahan dasar pupuk guano, feses sapi dan ekskreta ayam menghasilkan nilai pertumbuhan dan produksi yang sama hal ini karena unsur hara yang tersedia dalam teh kompos yang diberikan relatif sama.