z-logo
open-access-imgOpen Access
Konektifitas Al-Quran: Studi Munasabah Antar Ayat Dan Ayat Sesudahnya Dalam Qs. Al-Isra’ Pada Tafsir Al-Misbah
Author(s) -
Ahmad Lubis Ghozali,
Indra Saputra
Publication year - 2021
Publication title -
mawa'izh/mawaizh
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2614-5820
pISSN - 2252-3022
DOI - 10.32923/maw.v12i2.2034
Subject(s) - interpretation (philosophy) , philosophy , literature , art , linguistics
This paper aims to determine the attitude of the commentators on munasabah in the interpretation of the Qur'an and the interpretation of M. Quraish Shihab towards the munasabah verse with the verse after it in QS. Al-Isra' on Tafsir Al-Misbah. This research is a qualitative research. Primary data sources in the form of Tafsir Al-Misbah by M. Quraish Shihab Volume 7, and secondary sources in the form of the book "Discourse on Al-Qur'an Munasabah in Tafsir Al-Misbah" by Hasani Ahmad Said and books on the 'ulum of the Qur'an' is related to the customer. Based on the analysis conducted, the research concludes that: 1) The attitudes of the scholars of interpretation towards munasabah are divided into three. First, there are those who agree (pro), second, there are those who do not agree (con), and thirdly, there are neither pro nor contra. 2) The munasabah verse with the verse after it in the QS. Al-Isra' in Tafsir Al-Misbah is 27 munasabah, which consists of several categories: tanzir (comparison) is mentioned 7 times, the letter ataf is mentioned 3 times, mudaddah (opposite) is mentioned 3 times, at-takhallus (transition) mentioned 7 times, istitrad (continued mention) is mentioned 7 times, tafsir (explanation) is mentioned 24 times, ta'kid (affirmation) is mentioned 9 times, i'tirad (refutation) is mentioned 3 times. Keywords: Munasabah, QS. Al-Isra ', and Tafsir Al-Misbah Abstrak Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui sikap para ulama tafsir tentang munasabah dalam penafsiran Al-Qur’an dan penafsiran M. Quraish Shihab terhadap munasabah ayat dengan ayat sesudahnya dalam QS. Al-Isra’ pada Tafsir Al-Misbah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data primer berupa Tafsir Al-Misbah karya M. Quraish Shihab Volume 7, dan sumber sekunder berupa buku “Diskursus munasabah Al-Qur’an dalam Tafsir Al-Misbah” karya Hasani Ahmad Said serta buku-buku tentang ‘ulum Al-Qur’an berkaitan dengan munasabah. Metode pengumpulan data dilakukan dengan Langkah (1) mengumpulkan ayat-ayat yang mengandung munasabah (2) mengkategorisasi ayat-ayat yang bermunasabah, (2) menganalisa melalui tafsir al-misbah. Berdasarkan analisis yang dilakukan, penelitian menyimpulkan bahwa: 1) Sikap para ulama tafsir terhadap munasabah terbagi menjadi tiga. Pertama, ada yang menyetujui (pro), kedua, ada yang tidak menyetujui (kontra), dan ketiga, tidak pro dan juga tidak kontra. 2) Adapun munasabah ayat dengan ayat sesudahnya dalam QS. Al-Isra’ pada Tafsir Al-Misbah berjumlah 27 munasabah, yakni terdiri dari beberapa kategori: tanzir (perbandingan) 7 kali, huruf ataf 3 kali, mudaddah (berlawanan) 3 kali, at-takhallus (peralihan) 7 kali, istitrad (penyebutan lanjutan) 7 kali, tafsir (peknjelasan) 24 kali, ta’kid (penegasan) 9 kali, i’tirad (bantahan) 3 kali.  Kata kunci: Munasabah, QS. Al-Isra’, dan Tafsir Al-Misbah  

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here