z-logo
open-access-imgOpen Access
Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan Alternatif di Tengah Arus Globalisasi
Author(s) -
Fauzan Fauzan
Publication year - 2017
Publication title -
fikrotuna
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2477-5622
pISSN - 2442-2401
DOI - 10.32806/jf.v3i1.658
Subject(s) - humanities , sociology , political science , art
Pesantren adalah lembaga pendidikan Islam yang memberikan andil cukup besar dalam membangun bangsa Indonesia. Pesantren sebagai bagian dari pendidikan tetap eksis di tengah kubangan arus globalisasi, bahkan pesantren hingga saat ini dapat berkembang dengan pesat. Perkembangan itu ditunjukkan dengan munculnya pesantren-pesantren baru di Indonesia dan bertambah banyaknya jumlah santri di pesantren. Hal ini karena masyarakat menyadari bahwa pesantrenlah lembaga pendidikan yang lebih aman dari pengaruh arus globalisasi karena santri di pesantren diisolasi dari pengaruh luar pesantren. Disamping itu, dengan aktivitasnya yang berlangsung selama hampir 24 jam mulai dari bangun sebelum subuh hingga menjelang tidur di malam hari dapat membentuk karakter santri yang mandiri. Alasan lain yang menjadi daya tarik minat masyarakat adalah kurikulum integrasi yang diterapkan di pesantren dengan menggabungkan kurikulum pesantren dengan kurikulum formal dimana kebanyakan pesantren saat ini telah mendirikan pendidikan formal mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tingga, sehingga pesantren dianggap sebagai lembaga pendidikan alternatif di tengah arus globalisasi

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here