z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGARUH KONDISI PEMOTONGAN TERHADAP DAYA, GAYA DAN ENERGI SPESIFIK PEMOTONGAN SERTA MORFOLOGI GERAM PADA PEMBUBUTAN ORTHOGONAL BAJA AISI 1045 MENGGUNAKAN PAHAT KARBIDA
Author(s) -
Yori Pratama,
Armansyah Ginting
Publication year - 2020
Publication title -
dinamis/dinamika
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2809-3410
pISSN - 0216-7492
DOI - 10.32734/dinamis.v8i2.7450
Subject(s) - materials science , physics , composite material
Banyaknya limbah yang dihasilkan akibat proses permesinan basah merupakan masalahyang berdampak pada lingkungan, sehingga proses permesinan kering merupakanalternative lain yang dapat digunakan. Akibat dari semua itu maka pada proses bubut keringmembutuhkan alat potong yang jauh lebih keras dan tahan terhadap abrasive. Salah satujenis mata pahat yang memiliki kekerasan dan ketahanan terhadap keausan adalah karbida.Pahat karbida tak berlapis dalam penelitian ini digunakan untuk memotong baja AISI 1045dengan memperkirakan daya, gaya, dan energi spesifik pada pemotongan logam. metodeeksperimen yang diguanakan adalah metode taguchi L18 (2˄1 x 3˄7) sehingga menghasilkan18 kondisi pemotongan yang mana terdapat 2 level untuk 1 faktor dan 3 level untuk 2-7faktor. Faktor yang memiliki 2 level yaitu “a”, dan faktor dipakai hanya dengan 3 levelyaitu “n” dan “f” dengan n (kecepatan putaran mesin) = 450 rpm, f (Kecepatan pemakanan)= 0,08 mm/rev, dan a (kedalaman potong) = 0,5 mm . pemotongan berhasil diukurmenggunakan alat ukur daya AISI ACX 712 yang di koneksikan langsung ke komputermenggunakan alat bantu rangkaian Arduino Atmega328. Faktor yang mempengaruhibentuk geram adalah gaya potong dan sudut geser. Dengan melihat table morfologi gerampada standart ISO 3685 didapat berbagai bentuk geram mulai dari ribbon chips, tubularchips, waster-typehelical chips dan didominasi oleh ribbon chips (snarled).

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here