z-logo
open-access-imgOpen Access
TRADISI MASYARAKAT DI DESA SUKA KIONG KAUPATEN MANGGARAI BARAT FLORES NTT
Author(s) -
Windi Setiawan
Publication year - 2020
Publication title -
sastranesia: jurnal program studi penididkan bahasa dan sastra indonesia/sastranesia: jurnal program studi pendidikan bahasa dan sastra indonesia
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2598-8271
pISSN - 2337-7712
DOI - 10.32682/sastranesia.v8i1.1356
Subject(s) - humanities , mantra , art , philosophy , theology
Wuat wa’i merupakan suatu tradisi warisan nenek moyang orang Manggarai Tradisi ini diwariskan secara turun temurun yang harus dijaga dan dilestarikan dengan baik. Sebagai sebuah warisan tentunya memiliki nilai-nilai yang baik yang terkandung di dalamnya. Selain sebagai sumber nilai-nilai dalam kehidupan bermasyarakat, tradisi waut wa’i merupakan salah satu warisan budaya dari para leluhur. Tradisi Wuat Wa’i merupakan kebiasaan yang terus dipakai sejak nenek moyang Manggarai ada hingga generasi sekarang. Dalam penelitian ini, peneliti tertarik meneliti dua hal yaitu (1) tentang nilai-nilai apa saja yang terkandung pada mantra waut wa’i sebagai tradisi masyarakat di Desa Suka Kiong Kabupaten Mangarai Barat Flores NTT (2) Fungsi apa saja yang terkandung dalam mantra wuat wa’i sebagai tradisi masyarakat di Desa Suka Kiong Kabupaten Manggarai Barat Flores NTT. Penelitian ini merupakan penelitian jenis  kualitatif   dengan   menggunakan metode deskriptif, yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata yang tertulis atau lisan orang lain dan perilaku yang dapat diamati.  Penelitian  ini  memaparkan  tentang nilai-nilai dan fungsi yang terkandung dalam mantra wuat wa’i di desa Suka Kiong. Hasil dari penelitian ini adalah berupa nilai-nilai dan fungsi yang terkandung di dalam mantra wuat wa’i sebagai tradisi masyarakat.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here