z-logo
open-access-imgOpen Access
PENGEMBANGAN FITHROH BERAGAMA
Author(s) -
Hafidz Rustiawan
Publication year - 2006
Publication title -
al qalam
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2620-598X
pISSN - 1410-3222
DOI - 10.32678/alqalam.v23i2.1494
Subject(s) - humanities , sociology , philosophy
Manusia diciptakan Khaliq dalam fithroh ad-din (beragama), fithroh tersebut berkaitan dengan fungsi dan tujuan penciptaan manusia sebagai khalifah fi al-ardh, yang harus beribadah (mengabdi) kepada Allah SWT. Pengabdian tersebut secara garis besar meliputi hubungan dengan khaliq (verlikal), dan hubungan dengan sesama makhluk (horizontaI) dengan mengikuti aturan yang telah ditentukan oleh khaliq.Untuk mengembangkan fithroh tersebut manusia diperintahkan untuk memperhatikan, memikirkan, memahami dan menghayati penciptaan alam dan peristiwa-peristiwa yang terjadi di jagat raya, dengan menggunakan hidayah yang diberikan khalik kepada manusia.Dengan memberdayakan hidayah-hidayah tersebut, manusia mampu mengetahui dan meyakini adanya khalik Yang Maha Pencipta (Rab al-Alamin), dengan catatan manusia berada dalam lingkungan alamnyah yang tidak terkontaminasi oieh budaya-budaya terutama oleh lingkungan manusia yang menghambat dan menghalangi proses perkembangan fithroh ad-din.Fithroh ad-din (beragama) tidak hanya sekedar keyakinan terhadap adanya Rab al-Alamin (Tuhan), tetapi juga mencakup kepatuhan terhadap Tuhan, sedangkan cara yang harus diiaukan untuk menunjukkan sikap dan perilaku yang menunjukan kepatuhan tidak dapat dijangkau melaiui hidayah yang ada pada manusia, kecuaii dengan hidayah yang diturunkan (naqli) dari Tuhan melaiui Rasul-Nya. Untuk itulah pendidikan harus dilakukan.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here