Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Model Cooperative Learning Di Kelas 1 SDLB Seunagan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberhasilan peningkatan hasil belajar siswa kelas V SDLB Negeri Seunagan dalam pembelajaran matematika tentang penjumlahan dan pengurangan pecahan. Metode penelitian yang digunakan adalah model pembelajaran matematika kooperatif tipe STAD dengan pelaksanaannya 2 siklus, dimana setiap siklus melalui 4 tahapan yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa/siswi kelas 1 SDLB Negeri Seunagan yang berjumlah 32 orang. Pengumpulan data didapatkan dari lembar observasi guru, lembar observasi siswa, LKS dan tes individu. Hasil penelitian  didapatkan bahwa rata-rata hasil uji kompetensi belajar siswa meningkat mulai dari tahap pra penelitian sampai ke siklus II. Pada tahap pra penelian, dari seluruh jumlah siswa 32 siswa baru mampu melewati nilai minimal/standar kelulusan (65 %) yang telah ditentukan yaitu 7.0. Pada siklus I yang mampu melewati nilai standar kelulusan baru mencapai orang (69,375 %) sedangkan yang belum mencapai standar kelulusan sebanyak 15 orang (46,875 %). Pada siklus II didapatkan 32 orang siswa sudah mencapai standar kelulusan (100 %)  dari seluruh jumlah siswa 32 orang. Siswa sudah mampu melewati nilai minimal/standar kelulusan KKM secara keseluruhan, Peneliti menyimpulkan bahwa proses pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran matematika kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan prestasi belajar siswa, antusias siswa terhadap pelajaran matematika kooperatif tipe STAD dan aktifitas belajar mengajar dalam bidang studi matematika meningkat.