z-logo
open-access-imgOpen Access
Hubungan antara Lama Menjalani Terapi Hemodialisis dengan Kepatuhan Asupan Cairan pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik
Author(s) -
Ahmad Nurudin,
Dwi Retno Sulistyaningsih
Publication year - 2018
Publication title -
jurnal ilmu keperawatan medikal bedah
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
ISSN - 2621-2986
DOI - 10.32584/jikmb.v1i1.74
Subject(s) - medicine , gynecology
Hemodialisis adalah salah satu terapi pengganti ginjal tetap, yang berfungsi untuk mengeluarkan cairan yang berlebihan di dalam tubuh. Asupan cairan pada pasien penyakit ginjal kronik sangat dibatasi, agar tidak terjadi penumpukan cairan di dalam tubuh yang bisa mengakibatkan edema dan sesak nafas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan antara lama menjalani terapi hemodialisis dengan kepatuhan asupan cairan pada pasien penyakit ginjal kronik.  Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif observasional analitik dengan pendekatan yang dipakai menggunakan desain penelitian cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner. Jumlah responden sebanyak  24 orang dengan teknik pengambilan sampling jenuh.  Data yang diperoleh diolah secara statistik dengan menggunakan uji Fisher. Hasil penelitian : Tidak ada hubungan antara lama menjalani terapi hemodialisis dengan kepatuhan asupan cairan pada pasien penyakit ginjal kronik, p value 0,351 (p value > 0,05).  Institusi pelayanan kesehatan lebih meningkatkan kualitas asuhan keperawatan pada klien penyakit ginjal kronik dalam meningkatkan kepatuhan terhadap intake cairan melalui edukasi dan konseling

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here