z-logo
open-access-imgOpen Access
PERBANDINGAN METODE ORTODROMIK DAN ANTIDROMIK PEMERIKSAAN KECEPATAN HANTAR SARAF SENSORIS NERVUS MEDIANUS DAN NERVUS ULNARIS PADA PASIEN NEUROPATI
Author(s) -
Theresia Christin,
Marissa Sylvia Regina,
Erial Bahar
Publication year - 2020
Publication title -
jurnal kedokteran kesehatan universitas sriwijaya/jurnal kedokteran and kesehatan (palembang)
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2614-0411
pISSN - 2406-7431
DOI - 10.32539/jkk.v7i2.9638
Subject(s) - physics , gynecology , medicine
Salah satu penyebab neuropati tersering pada ekstremitas atas adalah penekanan pada nervus medianus dan nervus ulnaris. Pemeriksaan kecepatan hantar saraf (KHS) sensoris sering dipraktikkan untuk mengidentifikasi ada atau tidaknya jejas/kelainan pada saraf yang diduga mengalami neuropati. Metode pemeriksaan KHS sensoris yang sering dipakai adalah ortodromik dan antidromik. Tujuan penelitian ini addalah untuk membandingkan pemeriksaan KHS sensorik ortodromik dengan antidromik yang menggunakan rangsang sinyal dengan arah yang berbeda. Penelitian cross sectional di RSUP dr. Mohammad Hoesin Palembang periode 15 Juli-15 September 2019 pada 64 subjek yang dicurigai menderita neuropati nervus medianus dan ulnaris yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, masing-masing dilakukan pemeriksaan KHS sensorik metode ortodromik dan antidromik, kemudian dibandingkan hasil elektroneuromiogramnya. Analisis data menggunakan uji hipotesis komparatif kappa. Hasil analisa statistik menunjukkan keeratan kesesuaian yang “kuat” dan bermakna dengan nilai k = 0,61-0,80 p <0,05 antara kedua metode ortodromik dan antidromik pada nervus medianus, sementara pada nervus ulnaris keeratan kesesuaian bervariasi, yakni pada durasi KHS dengan keeratan “sedang” k = 0,601 p <0,05, dan pada latensi serta amplitude KHS dengan keeratan “cukup” nilai k = 0,21-0,40 p <0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah metode pengukuran KHS sensorik memiliki keeratan kesesuaian yang secara keseluruhan cukup baik sehingga kedua metode dapat digunakan dan mampu memberikan interpretasi kelainan yang serupa dalam pemeriksaan neuropati

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here