z-logo
open-access-imgOpen Access
UJI EFEKTIVITAS BERBAGAI ISOLAT MIKORIZA INDIGENUS DAN BAHAN ORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN KOPI ROBUSTA DI DATARAN TINGGI
Author(s) -
Syafrison Syafrison,
Ardi Sardina Abdulah,
Fardedi Fardedi
Publication year - 2020
Publication title -
lumbung
Language(s) - Slovenian
Resource type - Journals
eISSN - 2655-3422
pISSN - 1412-1948
DOI - 10.32530/lumbung.v19i2.227
Subject(s) - physics , horticulture , biology
Lahan perkebunan kopi rakyat di Sumatera Barat sebagian telah terdegradasi baik secara fisik, kimia dan biologi sehingga terdapat beberapa faktor pembatas dalam pemanfaatannya seperti; pH rendah, Kapasitas Tukar Kation rendah, bahan organik rendah, kandungan P yang sangat rendah, dan  kandungan Al  cukup tinggi yang dapat meracuni pertumbuhan tanaman.   Usaha perbaikan sifat fisik, dan kimia sudah banyak dilakukan, namun hasil yang diperoleh belum optimal.  Oleh karenanya  perlu perbaikan secara biologi dengan memanfaatkan bahan organik setempat dan Fungi Mikoriza Arbuskula indigenus. Pada lahan  perkebunan  kopi   terdapat  Fungi  Mikoriza Arbuskula  indigenus  yang berpotensi  dapat  ditingkatkan  efektifitasnya  dan  diproduksi  dalam  berbagai bentuk inokulan sehingga dapat digunakan sebagai pupuk hayati  (biofertilizer).  Potensi utama Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) dapat membantu penyerapan hara yang lebih baik oleh tanaman, meningkatkan resistensi tanaman terhadap kekeringan, hama penyakit, logam berat, bersifat sinergis dengan mikroba lain serta berperan aktif dalam siklus hara dan meningkatkan stabilitas ekosistem. Penelitian ini telah dilaksanakan di lahan perkebunan kopi rakyat di Dataran  Tinggi, Kabupaten Tanah Datar.   Penelitian  menggunakan rancangan acak kelompok terdiri dari 6 perlakuan, dan satu perlakuan 4 tanaman.   Setiap kombinasi perlakuan diulang 3 kali sehingga diperoleh  3 x 6 = 18 satuan percobaan. Data penelitian hasil pengamatan diuji dengan analisis ragam dan jika perlakuan penunjukkan pengaruh yang nyata, maka  dilanjutkan dengan DNMRT pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan bahan organik dan mikoriza Mycoper  ( B1 M2 )  berpengaruh lebih baik dibandingkan dengan lainnya.    Demikian juga pengaruh bahan organik, dengan kombinasi mikoriza menunjukkan pengaruh yang lebih baik, bila dibandingkan bahan organik tanpa pemberian mikoriza ( B1 M0 ).

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here