
STRATEGI MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN KRIPIK TEMPE DI MASA PANDEMI PADA HOME INDUSTRY SUMBER AGUNG, PETORAN, JEBRES, SURAKARTA
Author(s) -
Marjam Desma Rahadhini,
Lamidi Lamidi
Publication year - 2021
Publication title -
jurnal abdimas musi charitas
Language(s) - English
Resource type - Journals
eISSN - 2615-2991
pISSN - 2613-9278
DOI - 10.32524/jamc.v5i1.254
Subject(s) - humanities , tempe , chemistry , business , art , food science
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, mengambil obyek home industry Sumber Agung di Petoran, Jebres, Surakarta. Tujuan dilakukan pengabdian untuk memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada pengelola home industry Sumber Agung agar mampu beradaptasi terhadap perubahan tehnologi informasi, dalam upaya mengelola dan mengembangkan usahanya, serta membantu memberikan solusi untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi, khususnya pada aspek pemasaran produk.Beberapa permasalahan yang dihadapi, antara lain: 1) pada masa pandemi covid 19 penjualan kripik tempe mengalami penurunan yang sangat signifikan, sekitar 50%. 2) proses pengirisan tempe hanya dilakukan secara manual, padahal dalam kondisi normal dapat menghabiskan bahan baku kedelai 70 kg/hari, akibatnya tidak efisien dalam produksi, 3) pemilik belum memahami makna pentingnya branding dan packing. Metode pelaksanaan pengabdian ini dengan melakukan pendampingan dalam bentuk pelatihan dan penyuluhan pada home industry Sumber Agung. Secara tehnis dengan mengadakan pelatihan penggunaan media sosial (whatsapp, facebook dan instagram) dan penyuluhan tentang pentingnya memahami branding dan packing. Hasil dari kegiatan pendampingan ini, facebook yang digunakan ”Kripik Sumber Agung” dan instagram yang digunakan “Sumberagungsolo”. Luaran dari kegiatan pengabdian ini, artikel pengabdian yang dimuat di Jurnal Pengabdian Terakreditasi Nasional.
Kata kunci: kripik tempe, pendampingan, sosial media