z-logo
open-access-imgOpen Access
FILOSOFI KOMUNIKASI SPIRITUALITAS: Huruf Sebagai Simbol Ontologi dalam Mistisme Ibn ‘Arabī
Author(s) -
Miswari Miswari
Publication year - 2018
Publication title -
al-hikmah
Language(s) - Spanish
Resource type - Journals
eISSN - 2655-0539
pISSN - 2086-9762
DOI - 10.32505/hikmah.v8i1.397
Subject(s) - humanities , art
Spiritualitas adalah pengalaman yang tidak dapat dikomunikasikan. Kitab suci adalah media terbaik atas informasi spiritualitas. Sayangnya media-media komunikasi tersebut sering dianggap sebagai realitas itu sendiri. Jalan dianggap sebagai tujuan. Redaksiredaksi media komunikasi spiritualitas yang seharusnya dilihat sebagai simbol,diperlakukan sebagai premis. Premis-premis tersebut dikodifikasi dalam mazhab dan aliran teologi. Perubahan zaman dan perkembangan pemikiran manusia menyebabkan kodifikasikodifikasi kurang berdayaguna. Pelariannya adalah kepada ideologi dan teori-teori. Tulisan ini menawarkan cara berbeda melihat spiritualitas, media komunikasi spiritualis dan differensiasinya dengan agama.   Berbeda dengan teolog dan fukaha yang memperlakukan media komunikasi spiritual sebagai premis, ‘urafā’ memperlakukan media tersebut sebagai simbol yang menuntut untuk dipecahkan. Sebagai seorang ‘urafā’ terbesar, analogi-analogi metafisik Ibn ‘Arabī sangat menarik untuk dikaji. Sangat banyak sarana yang dipakai Ibn ‘Arabī sebagi media komunikasi spiritualitasnya. Salah-satu yang paling menarik diantaranya adalah huruf-huruf. Tujuan tulisan ini adalah menyuguhkan huruf-huruf sebagai media komunikasi spiritualitas dalam sistem ontologi Ibn ‘Arabī.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here