z-logo
open-access-imgOpen Access
Kajian Tata Ruang Pura Pedaleman Giri Kendeng di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
Author(s) -
Wita Widyandini,
Yohaursruwening,
Dwi Jati Lestariningsih
Publication year - 2020
Publication title -
arsir
Language(s) - Italian
Resource type - Journals
eISSN - 2614-4034
pISSN - 2580-1155
DOI - 10.32502/arsir.v4i2.2661
Subject(s) - mandala , humanities , physics , geography , art , archaeology
Jumlah penduduk di Desa Klinting, Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas yang memeluk agama Hindu sekitar 6,9% dari jumlah penduduk Desa Klinting seluruhnya.  Sebelum memeluk agama Hindu, mereka adalah pengikut aliran kejawen Wayah Kaki. Mereka melaksanakan ibadahnya di Pura Pedaleman Giri Kendeng yang juga terdapat di Desa Klinting.  Pada perkembangannya, saat ini Pura Pedaleman Giri Kendeng telah menjadi pusat kegiatan bagi para pemeluk agama Hindu di Banyumas.  Pola tata ruang yang meliputi : macam dan fungsi ruang, organisasi ruang, sirkulasi, orientasi, dan hirarki ruang dari Pura Hindu yang berada di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah ini, menjadi dasar keingintahuan dari peneliti untuk mengetahui dan menggalinya. Untuk itu, metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan datanya berupa observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil dari penelitian ini ada beberapa, yaitu : 1) Pura Pedaleman Giri Kendeng menerapkan konsep Tri Mandala dan  konsep Desa Kala Patra pada tata ruangnya, 2) Elemen tata ruang pura meliputi : Candi Bentar, Balai Wantilan, Kori Agung, Aling-aling, Balai Piyasan, Panglurah, Padmasana, Candi Gedung, dan Taman Sari, 3) Orientasi pura menghadap ke arah Timur, 4) Hirarki paling tinggi adalah bangunan di area Utama Mandala.

The content you want is available to Zendy users.

Already have an account? Click here to sign in.
Having issues? You can contact us here